[Idi-Jamaluddin] Operator Pelaporan Keuangan harus jujur dan teliti untuk menghindari kesalahan dalam pelaporan sehingga mendapatkan laporan keuangan yang benar dan tepat waktu, Perencanaan dalam menyusun anggaran juga menentukan nasib 1 tahun kedepan.
Demikian ditegaskan Kepala Subbag Tata Usaha Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur Adnan,S.Ag pada rapat koordinasi Penyusunan Rencana Kegiatan dan Anggaran Satuan Kerja (RKA-SKA) Tahun Anggaran 2015 di lingkungan Kemenag Aceh Timur, yang dihadiri oleh 100 peserta dari 46 Satker (satuan kerja) madrasah se-Aceh Timur dan Kankemenag.
“Perencanaan harus didukung dengan data yang valid, belanja pegawai misalnya, harus benar-benar dihitung berapa jumlah pegawainya, guru sertifikasi, begitu juga dengan langganan daya dan jasa, dan belanja BMN (Barang Milik Negara),” ujarya dihadapan peserta Rakor, Senin (21/4).
Materi yang disampaikan Kasubbag Tata usaha tersebut tentang mekanisme perencanaan program dan anggaran serta pelaporan keuangan di lingkungan Kankemenag Aceh Timur tersebut juga dipaparkan tentang kewajiban satker dalam menyelesaikan laporan keuangan termasuk E-Mpa.
“Pelaporan Keuangan adalah tugas wajib operator, untuk itu harus ada kerjasama yang baik dengan kepala madrasah, pelaporan harus tepat waktu, usahakan tanggal 10 setiap bulannya sudah siap, jangan tunda besok apa yang bisa dikerjakan hari ini,” tegas Adnan yang didampingi moderator Jamaluddin. [y]