[Kota Langsa | Syahrial Efendi]  MIS Terpadu Kota yang beralamatkan di Jalan Islamic Center Desa Paya Bujok Beuramoe Kecamatan Langsa Barat-kota Langsa yang berdiri sejak tahun 2010 yang memiliki siswa 465 orang tapi sungguh malang sudah hampir empat tahun ini proses belajar mengajar MIS Terpadu Kota Langsa menumpang di Madrasah lain, karena MIS Terpadu Kota Langsa hingga saat ini belum memiliki gedung sendiri.

Sedangkan dalam meningkatkan mutu pendidikan sarana dan prasarana sangat lah berpengaruh dalam melaksanakan proses belajar mengajar yang efektif serta tepat sasaran yang di inginkan sehingga gedung sekolah adalah hal yang sangat penting untuk mencapai pendidikan yang bermutu tinggi.

Seperti pendapat menurut Ngalim Purwanto (1990 : 270), mengemukakan bahwa “Faktor yang mempengaruhi prestasi belajar adalah faktor dari luar dan faktor dari dalam”. Faktor dari luar ini merupakan faktor yang berasal dari luar sipelajar itu sendiri yang meliputi salah satu nya yaitu sarana dan prasarana contoh nya gedung dan alat – alat administrasinya. Sedangkan faktor dari dalam adalah faktor dari siswa itu sendiri.

Kepala MIS Terpadu   Kota Langsa Fentiana, S.Ag pada hari jum’at (13/6) mengungkapkan selama hampir empat tahun proses belajar mengajar MIS Terpadu Kota Langsa terpaksa dilaksanakan di MTs Terpadu Kota Langsa. Fentiana, S.Ag juga berharap agar pembangunan gedung MIS Terpadu Kota Langsa segera dibangun sehingga pada tahun ajaran baru yang akan datang MIS Terpadu Kota Langsa sudah bisa menggunakan gedung sendiri, Harapnya.

Siswa dan Guru MIS Terpadu Kota Langsa sangat berharapkan supaya gedung MIS Terpadu Kota Langsa segera terealisasi supaya proses belajar mengajar menjadi lebih menyenangkan dan semakin meningkat. Orang tua/wali dari siswa juga mengharapkan dengan adanya gedung sendiri siswa MIS Terpadu Kota Langsa juga akan aman karena tidak bercampur dengan anak-anak yang lebih dewasa dari MTs Maupun MA Terpadu Langsa. [d/y]