Bakongan (Humas) - Rombongan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh bersilaturrahmi dan takziah ke rumah duka almarhum Tgk H Marhaban bin Adnan atau sering disapa Waled Marhaban Bakongan.
Kunjungan ini digelar di Dayah Raudhatul Muna di Kecamatan Bakongan Kabupaten Aceh Selatan.
Tgk Mubarrak, anak Waled bersama keluarga menyambut kedatangan rombongan di komplek dayah tersebut, Jum'at 10 September 2021.
Kakanwil Kemenag Aceh, Dr H Iqbal SAg MAg dalam sambutannya mengatakan bahwa ada 3 rahasia kematian, yaitu, kita tidak akan pernah tahu kapan kematian datang.
Kemudian, kita tidak akan pernah tahu di mana kematian akan menjemput kita,
"Dan terakhir, kita tidak akan pernah tahu dengan cara apa kematian akan mendatangi kita," ucap iqbal.
Menurutnya, setiap kematian menjadi pelajaran sekaligus ikhtibar bagi yang masih hidup dalam mempersiapkan diri dan bekal menghadapi akhirat.
"Kami berharap keluarga yang ditinggalkan dapat tabah dan bersabar atas cobaan ini, semoga Allah meridhai kebaikan kita semua, insyaAllah beliau di SurgaNya," ucap Iqbal.
Dikatakannya, Kemenag Aceh merasakan kehilangan yang mendalam atas meninggalnya ulama besar yang memiliki kiprah besar untuk Aceh.
"Beliau merupakan sosok guru umat terbaik. Meninggalnya ulama merupakan duka kita bersama," ujar Iqbal.
Sementara Tgk H Mubarrak mengucapkan terimakasih banyak atas kunjungan keluarga besar Kanwil Kemenag Aceh.
"Alhamdulillah, terimakasih tak terhingga kepada pak Kakanwil dan rombongan atas kehadiran dan doa untuk orang tua kami, kami merasa terhibur sekaligus penguatan batin," kata Tgk Mubarrak.
Ia juga berterimakasih atas nasehat dari Kakanwil yang begitu sejuk, tentu kami kembali bersemangat, tabah dan sabar atas nasehat ini.
"Setau kami, almarhum Abu adalah sosok yang membangun komunikasi yang luas. Semoga kebaikan dan hubungan yang terjalin antara abu dengan bapak/ibu sekalian dan keluarga hari ini tidak terputus," katanya. []