CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Kemenag Aceh Bedah Buku Peulajaran Basa Aceh

Image Description
Inmas Aceh
  • Penulis
  • Dilihat 588
Selasa, 20 April 2021
Featured Image

Banda Aceh (Humas) --- Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh melalui Bidang Pendidikan Madrasah menggelar kegiatan Bedah Buku "Peulajaran Basa Aceh" bagi siswa-siswi Madrasah Ibtidayah di Lingkungan Kanwil Kemenag Aceh, bertempat di Aula Kanwil, Selasa, 20 April 2021.

Bedah Buku “Peulajaran Basa Aceh” Karya Azwardi, S.Pd, M.Hum ini dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Pendidikan Madrasah, Drs. H Muchlis, M.Pd, juga dihadiri Pakar Linguistik Aceh, Dr. Abdul Gani Asyik, M.A.

Mukhlis menyampaikan, Bahasa Aceh merupakan bahasa indatu yang wajib diajarkan kepada anak-anak khususnya dan masyarakat umumnya.

“Yang melatar belakangi mengapa bedah buku ini diadakan agar bisa mendapatkan saran dari para kepala madrasah dan para ahli dibidangnya, hingga nantinya legalitas buku ini diakui, karena kita mengharapkan buku ini nantinya dapat digunakan di seluruh madrasah se-Aceh," kata Mukhlis.

Azwardi sebagai penulis yang merupakan Dosen Pendidikan Bahasa Indonesia di Universitas Syiah Kuala menyampaikan bahwa terbitnya buku ini karena kegelisahan penulis terhadap Bahasa Aceh yang telah kehilangan identitasnya karena mengalami degradasi. 

“Bahasa adalah identitas, termasuk bahasa aceh. Identitas itu penting diselamatkan dengan cara dimasukkan ke kurikulum dan diajarkan kepada anak-anak sekolah dasar/ibtidayah agar dapat membekas kesan bahasa Aceh yang benar, sehingga saat dewasa nantinya mereka bisa berbahasa Aceh yang benar dan dapat menulis artikel atau opini menggunakan tulisan bahasa Aceh yang benar dan sesuai standar. Karena kalau bukan kita siapa lagi yang peduli kepada bahasa Aceh,” jelas Azwardi.

“Bahasa Aceh ini unik dan penting untuk diselamatkan. Prinsip literasi adalah baca, tulis dan sebarkan. sasaran akhir dari seorang penulis adalah tersebar seluas-luasnya produk literasi demi pencapaian maksimal. Konten buku ini berisi kearifan lokal Aceh, selain belajar menulis dan membaca, anak-anak ini juga dapat mengetahui apa saja kearifan lokal yang ada di Aceh,” lanjut Azwardi.

Pembedah buku, Abdul Gani Asyik menyatakan standar ejaan sangat diperlukan dalam sebuah tulisan. Walaupun dialek dan cara pengucapannya berbeda namun tulisan akan tetap sama. 

“Menurut saya, di dalam buku ini tatanan bahasanya sudah bagus, penulisan sudah oke, kontennya juga menarik. Ini benar-benar menggambarkan keadaan lingkungan dan  keagamaan Aceh. Buku ini sudah melingkupi Aceh seutuhnya,” terang Abdul Gani.

Peserta Kegiatan berjumlah 23 orang yang terdiri dari Kasi Pendidikan Madrasah Banda Aceh dan Aceh Besar serta para Kepala Madrasarah MI Banda Aceh dan Aceh Besar.

Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh