CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Kalau Ibu-ibu DW Baca Asmaul Husna, Bapak-bapak Terpesona

Image Description
Inmas Aceh
  • Penulis
  • Dilihat 487
Selasa, 12 Agustus 2014
Featured Image

[Bireuen | Yakub Inmas]   Betul juga kata kawan kami, bahwa jika mau jumpai para Kakankemenag atau Kabid, dalam even semacam Porseni, datang saja pada lomba Asmaul Husna. Bukan hanya Bapak dari Eselon III, yang hadir, tapi juga istri masing-masing. Lengkap dengan jajaran kedharmawanitaannya. Bukan tak beralasan Bapak Kakankemenag dan Kabid ke arena, tapi memang wajib dalam rangka mengantar, mendampingi, atau merekam kebolehan grop Asmaul Husna, milik pendampingnya.

Kami saksikan, hampir semua Kakankemenag bisa kita abadikan di lokasi, juga Kabid, meski tidak tampil serentak dalam seharian. DWP Kankemenag Kota Langsa misal, tampil malam (Sabtu malam, 9/8).

Saat Ustadz Sayed Chawaled dan Hj Srayifah Rahmah (anggota dewan juri) memanggil kembali grop Kota Langsa, kalau-kalau mau tampil usai istirahat, ternyata pasukan Drs Yunus Ibrahim sudah turun ke lantai satu, dari lantai 3, dan kata Kakankemenag poada kami yang mengejar, "Ka berantakan, nanti malam saja...." Mungkin maksudnya, makeup sudah luluh, solek lagi baru malamnya fresh untuk tampil.

Lomba sejak Sabtu hingga babak final Ahad (10/8), di Aula Universitas Al-Muslim Matanggeulumpang Dua, BIreuen, dan juara akan diumumkan nanti.

Bahkan saat grop Kanwil tampil, Kabag TU H Habib Badaruddin, ikut merekam, juga dari ‘kamera’ pejabat lain, juga rekaman untuk tampilan grop dari seluruh DWP Kankemenag, bukan hanya grop Kanwil. Di samping ini perlu untuk kenangan, rekaman memang butuh untuk membantu kita, jika ada komplain nanti.

Satu persatu tampil ke panggung, sejak babak penyisihan hingga final. Memang mempesona, tampilan semua regu Asmaul Husna yang berangotakan 10 peserta, yang berbaju atasa-terus ke bawah, jika tak salah sebut itu warna ‘krem’. Semua bagus, bagi kita yang bukan juri, sebab isi lantunan sama. Cuma irama, warna suara, kemerduan, dan riuh-rendah, dan pernak-perniknya yang berbeda sedikit.

Apalagi jika masuk finalis, seperti grop DWP (Dharma Wanita Persatauan) Kanwil, yang diapit di nomor dua ujung shaf itu dua Staf Subbag Inmas, Fajriah Bakri dan Lia Nurhilalia. Grop Kanwil binaan Ketua DWP Hj Misnawati MAg, yang juga setia mendampingi kontingen di Bireuen.

Tunggu dulu, jangan salah sangka, bukan kecantikan ibu DWP yang bikin kerterpsonaan kaum Bapak, sejak Kabag TU, Kabid, Kasusubbag, Kasi, Kepala Madrasah, Kepala KUA, dan hingga staf, melainkan isi Asamul Husna itu berisi zikir agung, yang berarti “Nama-nama Allah yang Baik/Indah”, yang bikin pesona. 

Bukan mata penonton yang tak berkedip saat grop-grop tampil, melainkan bacaan zikir itu harus kyusyu’ kita lantunkan memang, biar afdhal.   

Saat grop DWP Kanwil yang dipimpin Ny T Ahmad (Kasi di Bidang Urais Kanwil), saya dan kawan ikut merekam, juga RRI, dan saya melirik ke samping kiri, ada Kabid Urais Binsyar baru (mantan Kakankemenag Aceh Tengah, Drs H Hamdan MA), yang komat-kamit ikuti lantunan Nama-Nya, hingga pada nama “...Al Waaritsur Rasyiidus Shabuur….” [akh/lia/faj/amw/ahs/kha] 

Tags: #
Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh