CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Kakanwil Kemenag Hadir, Wagub Menutup MTQ Aceh ke 37, Ini Juara 10 Besar

Foto Penulis
  • Penulis
  • Dilihat 173
Sabtu, 8 November 2025
Featured Image
Kakanwil Kemenag Aceh Azhari dampingi Wagub Fadhlullah saat penyerahan tropi Juara Umum pada Bupati Aceh Besar Syech Muharram. Ikut mitra kerja dan dewan hakim, Jumat malam (7/11).

Wakil Gubernur (Wagub) Aceh H Fadhlullah SE, resmi menutup rangkaian pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Aceh ke 37, di Arena Utama Komplek Perkantoran Pemkab Pidie Jaya (Pijay), Meureudu, Jumat malam, 7 November 2025.

 

Wagub juga serahkan tropi untuk Kafilah Aceh Besar sebagai Juara Umum MTQ XXXVII. Kota Banda Aceh dan Pijay Juara II dan III. 

 

Sejak dibuka Gubernur H Muzakir Manaf, Sabtu malam (1 November), 23 kabupaten/kota berlomba dalam sembilan cabang musabaqah yaitu Tilawah Al-Qur’an, Tahfizh, Tafsir Al-Qur’an, Khattil Qur’an, Fahmil Qur’an, Syarhil Qur’an, Qiraah Sab’ah, Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an (KTIQ), dan Tartil Qur’an.

 

Dari seluruh cabang tersebut, Kafilah Aceh Rayeuk tampil gemilang dengan raihan 14 juara I, 3 juara II, 2 juara III, 8 juara harapan I, 2 harapan II, dan 6 harapan III. Aceh Besar berhasil meraih total nilai 379 poin. 

 

Di posisi kedua, Kota Banda Aceh berhasil mengumpulkan nilai 344 poin. Koetaradja membawa pulang 7 juara I, 6 juara II, 10 juara III, 2 juara harapan I, 2 harapan II, dan 6 harapan II. 

 

Sementara itu, tuan rumah Pijay harus puas menempati peringkat ketiga dengan nilai 262. Kafilah daerah ini mencatatkan 5 juara I, 7 juara II, 4 juara III, serta tambahan 2 juara harapan I, 4 harapan II, dan 3 harapan III.

 

Kafilah yang masuk 10 besar, bersama Aceh Besar, Kota Banda Aceh, ada Pidie, Aceh Utara, Aceh Timur, Simeulue, Kota Lhokseumawe, Bireuen, dan Aceh Selatan. 

 

Kakanwil Azhari Sampaikan Syukran

Ikut didampingi Kakanwil Kemenag Aceh Drs H Azhari MSi. Kakanwil sebagai Dewan Pengawas MTQ, bersama para Kakankemenag dan jajaran, ikut sukseskan rangkaian even dua tahunan ini. 

 

Kakanwil Azhari sampaikan apresiasi atas kesuksesan rangkaian, serta terima kasih, syukran, atas segenap usaha, kebersamaan, dan doa dari jajaran dan seluruh warga, hingga tuntasnya syiar ini, barakallah, semoga diberkati dan diridhai Allah Taala. 

 

Harapan Wagub Dek Fadh

Dalam sambutan penutupan, Wagub Fadhlullah (Dek Fadh) menyampaikan, penyelenggaraan MTQ merupakan momen penting untuk menumbuhkan kembali kecintaan masyarakat Aceh terhadap Al-Qur’an.

 

“MTQ bukan hanya ajang menunjukkan kemampuan membaca, menghafal, dan memahami Al-Qur’an, tetapi juga sarana untuk membumikan nilai-nilai Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Dek Fadh. 

 

Kegiatan MTQ ini, harapnya, dapat melahirkan generasi qur’ani yang unggul dan berdaya saing hingga tingkat internasional. Kita ingin melahirkan generasi mufassir, qari, qariah, hafizh, dan hafizah terbaik yang mampu berkiprah hingga tingkat dunia. 

 

Wagub juga apresiasikan kerja keras dewan hakim, serta seluruh peserta dari kabupaten/kota se-Aceh. Ia menegaskan pentingnya pembinaan qari dan qariah secara berjenjang mulai dari tingkat gampong hingga provinsi sebagai investasi jangka panjang untuk melahirkan generasi qur’ani Aceh.

 

Ucapnya, “Kepada para juara, kami ucapkan selamat. Teruslah mengembangkan kemampuan dan memperdalam ilmu. Bagi yang belum menang, jangan berkecil hati, karena kesempatan selalu terbuka di masa mendatang."

 

Bupati Syech Muharram: Alhamdulillah

Sebagai Juara Umum, Bupati Aceh Besar H Muharram Idris (Syech Muharram), menerima langsung piala bergilir Juara Umum dari Wagub, yang menutup secara resmi pelaksanaan MTQ tersebut. 

 

Piala Juara Umum ini pada pekan lalu, diserahkan Wali Kota Banda Aceh Hj Illiza Sa'adudin Djamal SE pada Gubernur Mualem untuk diserahkan pada Bupati Pijay untuk diperebutkan kembali. MTQ ke 36 pada 2023 di Simeulue, Kota Banda Aceh raih Juara Umum. 

 

Dalam ajang yang berlangsung selama sepekan itu, Aceh Besar berhasil meraih total nilai 379 poin, disusul Kota Banda Aceh di posisi kedua, dan Kabupaten Pidie Jaya sebagai juara ketiga.

 

Syech Muharram sampaikan, “Alhamdulillah, ini adalah hasil dari kerja keras, kebersamaan, dan doa seluruh pihak yang terlibat. Terima kasih kepada para qari, qariah, hafizh, hafizah, serta seluruh tim pembina dan pendamping yang telah memberikan usaha terbaiknya untuk Aceh Besar."

 

Kemenangan ini, lanjutnya, bukan hanya milik para peserta, tapi milik seluruh masyarakat Aceh Besar. Ini bukti bahwa semangat membumikan Al-Qur’an terus hidup di tanah ini. 

 

Bupati Sibral Sampaikan Terima Kasih

Sebelumnya, Bupati Pijay H Sibral Malasyi MA SSos ME selaku ketua panitia melaporkan bahwa MTQ XXXVII Aceh berlangsung sejak 1 hingga 7 November 2025, dengan 9 cabang lomba dan melibatkan 1.986 peserta, pelatih, dan pendamping.

 

“Menjadi tuan rumah MTQ merupakan kebanggaan bagi masyarakat Pidie Jaya. Terima kasih kepada Pemerintah Aceh atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan,” ujarnya. 

 

Pada kesempatan yang sama, juga diumumkan bahwa MTQ Aceh ke-38 tahun 2027 akan digelar di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya).

 

Juara MTQ 2023

Ada kabupaten/kota yang pada MTQ ke 37 pada 2025 masuk 10 besar, yang berbeda pada MTQ ke 36 pada 2023 sebelumnya. 

 

Termasuk tuan rumah Pijay kali ini masuk 10 besar

 

Dua tahun lalu, daftar juara kabupaten/kota pada MTQ XXXVI di Simeulue: Kota Banda Aceh, Aceh Besar, Aceh Selatan dan Langsa, Aceh Utara, tuan rumah Simeulue, Pidie, Aceh Timur, Nagan Raya, Aceh Tengah, dan Aceh Barat.[]

 

Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh