Banda Aceh-KemenagNews (24/5/2012)Untuk tahun 2012, sejumlah kegiatan pelatihan, sosialisasi dan penataran telah dilaksanakan di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Provinsi Aceh, baik dengan menggunakan DIPA Kanwil maupun DIPA Kemenag Pusat.Para peserta kegiatan ini adalah aparatur di jajaran Kementerian Agama Provinsi Aceh yang terdiri dari para pejabat eselon III dan IV, para guru, penyuluh, penghulu dan staf administrasi."Dari DIPA Kanwil Kemenag Aceh yang dikelola oleh Subbag Hukmas dan KUB saja sudah dilaksanakan sebanyak 10 angkatan pelatihan, dialog dan sosialisasi dengan total jumlah peserta 300 orang," kata Kasubbag Hukmas dan KUB Kanwil Kemenag Aceh, Juniazi, M.Pd."Dari 10 angkatan tersebut, ternyata beberapa kegiatan diikuti oleh orang yang sama tampa disertai keterangan tentang kompetensi yang bersangkutan mengikuti setiap acara tersebut, hanya bermodalkan surat tugas dari pimpinan instasi pengirim saja," lanjut Juniazi.Hal ini sangat disayangkan karena Kemenag memeiliki SDM dalam jumlah yang besar, dan sebagian besarnya bahkan tidak pernah atau tidak sempat mendapatkan pelatihan serta upgrading apapun, mengingat Aceh belum memiliki Balai Diklat Keagamaan sendiri."Kita sudah laporkan ke Pak Kanwil fenomena ini, dan Beliau meminta kepada pimpinan satker, khususnya Kakankemenag di daerah untuk memperhatikan prinsip pemerataan kesempatan dan kompetensi kepada semua PNS di lingjungan Kementerian Agama," lanjut Juniazi."Pimpinan unit kerja juga harus mengevaluasi bawahan yang dikirimkan untuk mengikuti kegiatan, apakah ada perubahan, atau adakah hasil dan ide-ise baru yang bisa diterapkan di lingkungan kerja, hal-hal ini menjadi penting, karena tampa evaluasi semua kegiatan pelatihan ini tidak akan bisa menghasilkan apa-apa," papar Juniazi panjang lebar."Sampai pertengan Juli 2012, menjelang Ramadhan 1433 H, kita akan menyelesaikan 16 angkatan lagi terkait dengan Sosialisasi UU dan PBM, Tatacara Beracara di Pengadilan, Pelatihan Kehumasan, Jurnalistik dan Keprotokolan," pungkas Juniazi.