Sebanyak 150 orang calon pengantin (Suscatin) se-Kabupaten Pidie mengikuti pelatihan dan pembekalan pengetahuan agama sebagai prasyarat sebelum melaksanakan pernikahan. Acara Kursus Calon Pengantin yang berlangsung di aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pidie, dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pidie Drs. M. Jakfar M. Nur, Selasa (1 Oktober 2013).
Dalam sambutannya mengatakan bahwa sebagai tahap awal dalam proses membentuk atau membangun mahligai rumah tangga sangat ditentukan oleh pondasinya, tidak lain norma-norma agama Islam, terlebih lagi jika melihat realitas saat ini maraknya fenomena kawin cerai sepertinya sangat relevan para catin ini harus dibekali dengan pengetahuan agama yang memadai.
Menurut M. Jakfar kursus ini juga berkaitan erat dengan pembangunan karakter bangsa. Pembentukan karakter itu, kata Jakfar, harus dimulai dari keluarga, kalau keluarga harmonis maka akan melahirkan masyarakat yang harmonis dan seterusnya juga akan melahirkan sebuah kota atau negara yang harmonis. M. Jakfar juga memberikan apresiasi dan sangat bersyukur karena saat ini dapat membuat program yang bisa dikatakan sebagai langkah awal untuk membenahi persoalan yang penting ini.
M. Jakfar juga menyampaikan kepada para peserta agar dapat mengikuti kegiatan/pembekalan yang berlangsung selama satu hari, selasa, 1 Oktober 2013 dengan serius dan sungguh-sungguh, setelah mengikuti kursus ini juga harus dilanjutkan dengan banyak membaca buku, dan belajar/menimba pengalaman dari orang-orang di sekitarnya. (Humas/Hafidh/y)