[Bireuen | Tgk Faisal Ali] Untuk kedua kalinya Tgk H. Jufliwan M.Ali SH,MM kembali dipercayai memimpin Ikatan Persaudaraan Qari-Qariah dan Hafiz-Hafizhah (IPQAH) Kabupaten Bireuen periode 2015 – 2019 setelah terpilih secara aklamasi pada Musyawarah Daerah ( Musda ) ke- IV di Aula Setdakab lama, Minggu.
Musyawarah yang diikuti seratus lebih peserta yang terdiri dari utusan pengurus wilayah IPQAH Aceh, pengurus Daerah Ipqah Bireuen, perwakilan pengurus kecamatan serta para peninjau secara keseluruhan berlangsung lancar mulai dari pembukaan hingga musyawarah selesai.
Terpilihnya Jufliwan secara aklamasi untuk menahkodai IPQAH kabupaten bireuen empat tahun kedepan tidak terlepas dari hasil penilaian kinerja oleh paserta musyawarah selama dia memimpin satu periode sebelumnya dan dianggap layak untuk terus mengemban amanah ini.
Hal ini sudah ada tanda-tanda sejak awal dimana tidak ada satupun balon ketua lain yang maju untuk mencalonkan diri sehingga quarum menetapkan Kepala dinas Syariat islam itu menjadi ketua, sedangkan sekretaris dipercayakan kepada Tgk. Munzir AR S.Sos dan Tgk. Sayuti Mahmud sebagai bendahara.
H.Sofyan Syah, SP (Staf Ahli Bidang Kesejahteraan dan Peningkatan SDM )yang mewakili bupati bireuen dalam arahannya pada saat pembukaan musda mengatakan bahwa kepemimpinan kedepan agar mempunyai kompetensi dan kwalitas, sehingga dapat terus membimbing untuk meningkatkan pemahaman yang mendalam tentang al-Qur’an kepada generasi muda dalam membendung pengaruh global sekarang ini.
“Dengan pemahaman yang mendalam terhadap Al-Qur’an, maka kita akan terhindar dari pengaruh negatif,” ujarnya.
Ditambahkan kepada ketua terpilih, “Untuk mengembangkan kemampuan para Qari-Qariah dan Hafiz-Hafizah supaya terus membina ukhuwah islamiyah dan bisa berkiprah juga berperan aktif dalam penerapan syariat Islam secara Kaffah khususnya di Kabupaten Bireuen dan umumnya di Provinsi Aceh,” harap Sofyan Syah (20/2).
Sementara itu ketua terpilih H. Jufliwan, SH,MM mengungkapkan untuk masa kenpengurusan akan datang dia akan terus mengadakan pembinaan terhadap para Qari-qariah dan hafiz-hafidhafh di Kabupaten Bireuen untuk melahirkan kader yang berprestasi agar dapat berkiprah baik di event provinsi serta ikut andil untuk mewakili Aceh ke tingkat nasional nantinya. [yyy]