[Kanwil | Muhammad Yakub Yahya]  Kakanwil Kemenag Aceh Drs H Ibnu Sa’dan MPd, dan jajarannya, ikuti upacara HUTKorpri ke 43, Senin (1 Desember). Acara yang diinspektur-upacarakan oleh Setda Aceh Drs H Darmawan MM itu, sukses dilangsungkan di Halaman Setda, Jalan Teuku Nyak Arief Lampineung-Lingke Banda Aceh.

Lagu “Padamu Negeri” dan “Mars Korpri”, usai penyerahan satu init kereta (kunci simbolis) untuk istri salah karyawan (security) di Badan Arsip dan Perpustakaan Daerah, mengharukan suasana, meski teriknya mentari pagi ini.

Setda juga membaca amanat Presiden RI Ir Joko Widodo, sebelum menyerahkan kartu demi kartu secara simbolis pada beberapa unsur PNS itu, termasuk kartu asuransi.

Di antara amanat Presiden RI ke 7, sebelum doa yang dipandu oleh Ust Akhir Tamlikha Lc, ialah “Agar jajaran Korpri memahami dan melaksanakan penataan birokrasi yang menjadikan birokrasi yang bersih, kompeten, dan mampu melayani masyarakat dengan lebih cepat lagi.”

Presiden, selaku Penasehat Korpri, dalam milad ke 43 lanjutkan, “Berikan pelayanan birokrasi yang cepat, makin akurat, makin murah, dan makin baik, serta tinggalkan mentalitas priyayi.”

Korpri (Korp Pegawai RI) lahir sejak 29 November 1971, dan telah menunjukkan kewibawaannya, apalagi dengan UU 5/2013 tentang ASN (Aparatus Sipil Negara). “Budayakan budaya kerja, gigih, cerdas,inovatif, dan tanggap terhadap dinamika perubahan…,” ajak Presiden, dalam acara yang juga dibacakan Prasetya Korpri, Pancasila, dan UUD 1945. [inmas/akhyar/lia/jafriah]

[foto: sebagian jajaran Kanwil Kemenag Aceh, di antara yang hadir dan memakai seragam Korpri, dan yang hadir yang belum memakai seragam (tapi pakai pakaian kuning-kuning), dan tak tampak dalam gambar, usai Upacara HUT Korpri. foto: yakub]