[Singkil | Halimsyah] Pengurus Ikatan Cendekiawan Muslim Se-Indonesia (ICMI) Orda Aceh Singkil, baru-baru ini, melakukan pendekatan pada pihak Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh.
Pendekatan yang dilakukan ke pihak UIN, berupa usulan atau rekomendasi agar putra-putri Aceh Singkil yang berkemauan kuliah bisa diterima di universitas jantung hati rakyat Aceh itu. Sebut ketua ICMI Orda Aceh Singkil Drs. H. Muadz Vohry, MM kepada beritamerdeka.com, Ahad (9/8).
Lebih lanjut Muadz mengatakan, upaya ini dilakukan, mengingat akhir-akhir ini, jumlah putra-putri Aceh Singkil yang melanjutkan pendidikan di UIN Ar-Raniry relatif minim. Terutama karena ketatnya seleksi penerimaan mahasiswa yang dilaksanakan pihak UIN Ar-Raniry sehingga putra-putri Aceh Singkil banyak yang tidak lulus dan tidak bisa melanjutkan pendidikan di sana.
"Jadi ICMI sebagai organisasi cendekiawan merasa terpanggil dan proaktif untuk mengusulkan kepada pihak UIN Ar-Raniry agar bisa memprioritaskan putra-putri Aceh Singkil kuliah di sana," tutur Muadz Vohry.
Saat bertemu langsung dengan Rektor UIN Ar-Raniry, Bapak Prof DR Farid Wajdi Ibrahim MA, tambah Muadz, usulan Pengurus ICMI Orda Aceh Singkil ini, mendapat apresiasi dan tanggapan positif.
Pihak rektorat berjanji akan mengupayakannya dengan syarat putra-putri yang bakal menjadi mahasiswa UIN tersebut melaksana ketentuan dan prosedur yang telah ditetap pihak universitas. Seperti mendaftarkan diri, membayar uang pendaftaran, mengisi formulir, mengikuti tes dan lain-lain.
Kalau ini tidak diupayakan, urai Muadz, dikuatirkan sumber daya manusia atau sarjana alumni UIN Ar-Raniry di Aceh Singkil akan terus berkurang.
Padahal alumni UIN Ar-Raniry Darussalam ini telah diakui kemampuannya dalam membimbing dan memimpin umat. [yyy]