Jakarta-Kemenagnews (atok). Dalam perbincangan sambil menikmati breakfast di Hotel Merlynn Park Jakarta, Direktur Bank Aceh Syariah Pak Haizir mengungkapkan butuh dukungan semua pihak agar Bank Aceh Syariah dapat berdiri sendiri.
Semua Bank Syariah baik itu BRI, Mandiri, dan Bank Aceh dan lainnya harus mandiri tanpa bergabung lagi dari bank induknya paling lambat tahun 2017.
"Syarat untuk mendirikan bank secara mandiri minimal memiliki dana awal 500 milyar," ujar pak Haizir yang ikut menyaksikan penganugerahan Apresiasi Pendidikan Islam (API) oleh Menteri Agama di Jakarta.
Oleh sebab itu pihak Bank Aceh Syariah terus melakukan pendekatan yang konprehensif kepada Gubernur Aceh dan pihak terkait agar Bank Aceh Syariat dapat berdiri sendiri tanpa ikut campur dengan bank induk sehingga para nasabah lebih yakin secara syar’i terhadap dana yang dimiliki.
Secara legal formal tidak ada masalah lagi untuk tidak mendirikan bank secara Syariah mengingat Aceh telah menerapkan Syariah secara kaffah.
Syariah secara menyeluruh tentunya tidak hanya masalah pidana, khalwat, judi dan lainnya dan lebih penting lagi adalah masalah muamalah (ekonomi) sangat urgen harus di terapkan.
Oleh sebab itu Pak Haizir mohon dukungan semua pihak agar ini cepat terwujud apalagi bila batas waktu tidak terealisasi, maka akan bergabung kembali kepada bank asal secara konvensional.
Kakanwil Kemenag Aceh siap mendukung dan berusaha sesuai kapasitas yang dimiliki agar Bank Aceh Syariah dambaan masyarakat segera terealisasi. Amiiii….