[Karang Baru | Muhammad Sofyan/Salamina] Pelatihan Kader Ulama merupakan tugas pokok MPU untuk melahirkan ulama-ulama di tengah masyarakat. Da’i dan kader ulama harus menjadi panutan dan juru penerangan di tengah ummat, jangan sampai kehadiran da’i menjadi bumerang dan memecah belah umat akibat pemahaman yang berbeda.
Ungkapan itu disampaikan Drs. H. Ilyas Mustawa, ketua MPU Aceh Tamiang dalam sambutannya pada pembukaan Pelatihan Kader Ulama dengan Tema “Bangkitkan Generasi Ulama yang berwawasan dan Berakhlakul Karimah” pada Selasa (24/6) di Aula SMP Islam Kualasimpang yang diikuti oleh 30 orang peserta yang merupakan utusan dari 12 Kecamatan dan dari Unsur Dayah. Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan oleh MPU Aceh Tamiang setiap Tahunnya.
Program ini merupakan program unggulan baik tingkat Provinsi maupun Kabupaten/kotaBupati Aceh Tamiang dalam amanatnya yang dibacakan oleh Wakilnya Drs. Iskandar Zulkarnain, MAP menyampaikan bahwa Kondisi Ummat saat ini memprihatinkan, Syari’at Islam yang telah diterapkan di Aceh masih ternoda dengan beberapa perbuatan yang dilakukan oleh umat Islam itu sendiri, seperti narkoba, konflik internal Umat Islam dan rendahnya pengamalan ajaran agama (Islam).
Beliau mengharapkan dengan pelatihan ini akan menambah jumlah dan kualitas petugas agama yang ada. Beliau juga menyampaikan bahwa Penegakan Syari’at Islam di Aceh Tamiang tertuang dalam Visi dan Misi Pemda Aceh Tamiang. [yyy]