[Aceh Besar | Nur Khalis] Dayah Al-Athiyah bekerja sama dengan Kemendikbud RI mengadakan pelatihan bagi guru, bertempat di Aula WAMY Aceh Besar. Acara yang berlangsung selama dua hari (26-27 April 2014) turut mengundang 100 guru yang berasal dari SMP dan SMA fokus pembinaan para Tahfidz/ah. Tema pada acara tersebut, “Islamic Science Education’, sebagai pemateri tunggal dari Jakarta ialah Samsul Bahri Al-Hafidz.
Suryadarma, selaku ketua panitia pada acara tersebut, menyampaikan, perlu adanya upaya bagi setiap guru untuk menanamkan nilai qur’an kepada siswa dalam setiap berkesempatan mengajar di kelas.
“Guru semestinya bisa memberikan nuansa transfer ilmu yang dicoba kaitkan nantinya dengan materi di dalam Al-Qur’an,” jelas Suryadarma pada hari pertama acara tersebut.
Dan salah satu peserta, mengatakan, “pelatihan ini sangat memberikan motivasi dan inspirasi dan saya akan berupaya menerapkan ke dalam cara mengajar saya,” ujar Zulkifli.
Selanjutnya, jelang penutupan acara, Raihan Iskandar, sebagai Pembina dayah Al-Athiyah sangat mengapresiakan pelatihan yang ditujukan kepada guru tersebut.“Mudah-mudahan melalui kegiatan ini mendorong keinginan guru untuk selalu fokus dan tidak berhenti mengkaji Al-Qur’an dengan bekal tersebut menjadikan guru memiliki loyalitas mengajar dan berbaur bersama masyarakat,” ungkap Raihan.
[Nurkhalis, khalis.soziologe@gmail/y]