[Banda Acehl | Yakub]  Doa yang masing-masing dipandu oleh tokoh lintas agama, melengkapi acara Aksi Nusantara Bersatu, Rabu (30/11). Diawali denan Indonesia Raya dan usai dengan pemotongan pita, acara sukses, di bawah langit Banda Aceh yang berawan.

Kakanwil Kemenag Aceh Drs HM Daud Pakeh, serta jajarannya, bersama Forkopimda Aceh dan tokoh masyarakat, umat lintas agama, hadir dalam aksi serentak se Indonesia, yang Banda Aceh dipusatkan di Blang Padang Banda Aceh itu.

Sejumlah tokoh dan budayawan tampil memberi orasi, puisi, diiringi dengan lantunan lagu wajib. Tampil memberi orasi di sela puisi dan lagu ialah Rektor UIN Prof Dr M Farid Wajdi Ibrahim MA, Imam Besar Masjid Raya Prof Dr Tgk Azman Ismail MA, Anggota DPR M Nasir Jamil, Rafli Kande (DPD dan budayawan), Ketua KNPI Aceh H Jamaluddin ST. Serta Orasi Kebangsaan BEM Unsyiah Raja Muda Chik Muhammad.

Diselingi oleh Marching band Malahayati dari BP2IP Ladong Mesjid Raya, Puisi dari Ketua Lembaga Veteran M Amin, Puisi mahasiswa Haunan Rafika Basith, Tari Saman oleh Sanggar Cit Ka Geunta (Juara HUT TNI 2016), Puisi kebudayaan oleh Ketua Dewan Kesenian Aceh Nurmanda Admaja, Pusi BP2IP Malahayati Taruna Teddy Pratama,  Tari Meu Saree Saree dan Tari Tarek Pukat oleh Sanggar Mados.

Ada juga Lagu-lagu perjuangan dengan dirijen Selria Rofinda mahasiswi Akper Kesdam II. Lalu Ikrar Pilkada Damai diikrarkan Mirwandi dan Alifia, sebelum Pembacaan doa oleh lintas agama.  "Indonesia ku, Indonesia mu, Jayalah Indonesiaku...," pekik hadirin.

Di depan panggung, arena pameran diramaikan oleh alat utama sistem senjata (alutsista) TNI dan Polri, sejak dua hari lalu. Kapendam Iskandar  Muda, Letkol Kav Rusdi SIP mengatakan, alutsista milik TNI dan polri yang ditampilkan yakni dari kendaran perang jenis tank, Anoa, Mobil Taktis Raider, selain itu 1 unit Helly Bell type 412 dan meriam serta berbagai senjata yang dimiliki TNI dan Polri Letkol Kav Rusdi SIP menambahkan, untuk yang khas nanti, peserta yang hadir akan diberikan ikat kepala merah putih. Lalu yang membagikan ikat kepala itu nanti masyarakat.

“Kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan di Banda Aceh. Hampir semua kota dan kabupaten di Aceh akan melaksanakan acara Nusantara Bersatu secara serempak. Acara di tiap-tiap kota dan kabupaten itu akan dihadiri ribuan orang,” tandas Kapendam IM Letkol Kav Rusdi SIP. []