[Banda Aceh | Yakub]  Saat kontingen Aceh sedang proses berangkat ke Tangerang-Banten, dari OasisHotel (tempat pembinaan), untuk ikuti Pekan Olah Raga dan Seni Antar Santri Diniyah Takmiliyah (Porsadin) Nasional II Rabu (18/11), Kakanwil Kemenag Aceh Drs HM Daud Pakeh membuka satu mata acara ‘apresiasi guru’, di Grand Nanggroe Hotel Banda Aceh (tempat seleksi).

Dan jika usai penutupan Porsadinnas di Banten, oleh Dirjen Pendidikan Islam (Pendis) Kemenag RI, Prof DR H Kamaruddin Amin MA, lantas Aceh bawa pulang Juara Umum II, maka usai penutupan kegiatan Apresiasi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) SD, SMP, SMA/SMK di Banda Aceh, lantas Ahlul Fikri Hasan MPd (admin web untuk Aceh Besar), Musa, dan Diana, bawa pulang Juara I-nya.

Kakanwil sedang berada di Banten saat penutupan ‘apresiasi’, bersama kontingen Aceh (juga hadir Kabag TU H Habib Badaruddin SSos).

Namun sebelum seleksi dan ke Banten, saat membuka acara ‘apresiasi’ itu, Kakanwil mengharapkan Guru PAI menjadi pioner dan pelopor untuk menuju perubahan. “Jadilah teladan dan terus meningkatkan profesionalisme, kuasai ICT, dan teruslah berkarya,” ajak Kakanwil.

Acara yang diadakan Bidang PAI, usai Gebyar PAUD dan Pekampungan Rohis itu, dilangsungkan sejak Rabu hingga Jumat (20/11), dan ditutup Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Aceh, Drs H Hasanuddin Darjo MM (yang Sabtu ke Blangkejeren), untuk sebuah rakornis pendidikan.

Ketua Panitia Pelaksana Drs Sulaiman Lt MPd mengatakan masing masing jenjang terpilih 10 nominator terbaik dari 23 Kabupaten/Kota hasil seleksi oleh Bidang PAI Kanwil Kemenag Aceh.

Alhamdulillah, peserta apresiasi Guru PAI SD, SMP, SMA/SMK Se Aceh telah kami uji kemampuan mereka yang diuji oleh juri yang berkompoten di bidangnya. Juri terdiri dari Kasi Bidang PAI, unsur Pengawas, Guru PAI Berprestasi Nasional dan Dosen UIN Ar-Raniry Banda Aceh. Kegiatan Apresiasi GPAI Provinsi Aceh akan memilih 6 Juara di tingkat masing-masing.

Setelah melewati serangkaian uji di hadapan panitia, panitia menetapkan para juara 1,2,3 dan harapan 1,2,3, untuk masing masing jenjang. Saat pengumuman dibacakan oleh Drs. H. Mardin, MA (Kasi PAISMP),sejumlah peserta terlihat dengan wajah wajah gembira menanti saat saat mendebarkan. Betapa tidak, persaingan yang terjadi di arena lomba sangat ketat, rata-rata para peserta adalah Guru PAI berprestasi yang selama ini menjadi Instruktur Nasional Kurikulum 2013.

Bersadarkan Hasil Penilaian Dewan Juri, terpilih Guru PAI SMA/SMK Berprestasi yaitu Juara 1 diraih Ahlul Fikri SPdI MPd (Guru PAISMAN 1 Leupung, Aceh Besar), Juara 2 Ahmad Syafwan SAg MPd (Guru PAISMAN Karang Baru, Aceh Tamiang), disusul Mutiawati, SAg (SMAN 1 Kota Lhokseumawe) sebagai juara 3.

Sementara Juara Harapan 1, 2, dan 3 masing masing diraih oleh Darniati Mansyari, SAg (GPAISMKN 7 Kota Lhokseumawe), Zulkifli, SAg (Aceh Tengah), dan Murlinda, SAg ( Kota Langsa).

Untuk jenjang SMP, Juara 1, 2, dan 3 diraih oleh Musa SAg (Kota Langsa), Idi Irawati SAg (Aceh Besar), dan Maghfirah SPdI MA (Kota Banda Aceh). Sukriani (Aceh Tengah), Khalidillah MA (Banda Aceh), dan Basiran SAg (Bireuen), untuk juara harapan 1, 2, dan 3.

Untuk GPAI SD, Juara I diraih Diana Safitri SPdI (Kota Banda Aceh), Alfian Sari MA (Aceh Utara), dan Jasrina SPdI sebagai juara 2 dan 3. Sementara Harapan 1, 2, dan 3 diraih Mustafa (Banda Aceh), Bahrum SPdI (Aceh Tamiang), dan Azhari SPdI (Aceh Besar).

Acara Penutupan yang dimoderatori oleh Diana Safitri, S.Pd.I (Guru PAI  SD Berprestasi) berlangsung khitmad, dihadiri selain oleh Kadisdik, juga hadir Kabid PAI Drs H Saifuddin AR, para Kasi, dan Dewan Juri. Diawali dengan Pembacaan kalam Ilahi oleh Azhari SPdI (GPAISDN 1 Teudayah, Aceh Besar) yang meraih juara harapan 3. Beliau seorang qari terbaik yang dimiliki Aceh Besar.

Dilanjutkan dengan laporan Panitia oleh Drs Sulaiman Lt MPd. Lalu, kesan dan pesan dari peserta apresiasi Guru PAI Berprestasi yang disampaikan oleh Ahlul Fikri MPd (Guru PAISMAN 1 Leupung Aceh Besar) yang meraih juara 1 Guru PAI SMA/SMK Berprestasi, yang sedang ambil program S3 di Darussalam, dan aktif membina pendidikan, PAUD-IT dan SD-ITHafizul ‘Ilmi Gampong Blang Krueng Kec. Baitussalam.

Kadis dalam sambutan sekaligus menutup acara merasa bangga atas prestasi yang diukir guru PAI. “Saya katakan Guru PAI adalah Pioner dan Guru terbaik. Guru harus memiliki 3 perkara yaitu Dedikasi, Prestasi dan Apresiasi.” Kadis Pendidikan Aceh yang sengaja ditunggu kehadirannya mampu membuat Guru PAI Berprestasi terlihat bahagia atas segala usaha yang telah dilakukan oleh Pak Darjo dalam rangka meningkatkan gezah Pendidikan Agama di sekolah umum.

Terutama dengan dukungan sharing dana dari APBA untuk sejumlah kegiatan keagamaan yang dilaksanakan bidang PAI Kanwil Kemenag Aceh seperti Pentas PAI Tingkat Provinsi dan Nasional. “Insya Allah saya pastikan, ketika pembinaan Guru SMA diambil alih oleh Pemerintah Provinsi Aceh awal tahun 2017 nanti, saya akan mengangkat Guru PAI sebagai Kepala Sekolah," begitu semangat yang diberikan Kadis Pendidikan Aceh yang disambut aplus dari peserta yang hadir.

Sementara Kabid  PAI jelaskan, “Para Juara 1 akan mewakili Aceh untuk mengikuti kegiatan Apresiasi Guru Pendidikan Agama Islam Tingkat Nasional yang akan dilaksanakan minggu pertama Desember di Jakarta. Kita do’akan duta duta dari Aceh mampu menorah prestasi di Tingkat Nasional. Kami mendukung dan menaruh harapan besar, Aceh harus berprestasi di Tingkat Nasional,” harapan dan do’a dari Pak Din (sapaan Kabid) ketika memberi penguatan kepada para pemenang lomba.

Acara diakhiri dengan pembacaan do’a oleh Ustadz Khalidillah SAg MA ( Guru PAISMPN 17 Banda Aceh) yang meraih Juara Harapan 2 Guru PAISMP Berprestasi.

[Foto2: Juara 1 Guru PAI SMA/SMK berprestasi Provinsi Aceh Ahlul Fikri SPdI MPd bersama Kasi PAI Kankemenag Aceh Besar dan undangan. Kadisdik Hasanuddin Darjo ke Gayo Lues, didampingi Kepala Pusat Pengembangan Mutu Guru (PPMG) Wilayah VI Jufria SPd MPd, dan Kadisdik dan Kebudayaan Gayo Lues Drs M Jamin, untuk membuka pertemuan Rakornis mutu pendidikan di Gayo Lues. Ahlul Fikri dan Panitia Rohis Aceh Besar. Dan Pak Din sedang diskusi dengan Khairul Saleh dari Bidang Penmad. Foto: Ahlul Fikri/Yakub/Tarmizi A Gani]