[Kanwil | Rahmawati] Supiati, S.Ag, Penyuluh Agama Islam Fungsional Kota Banda Aceh mewakili Provinsi Aceh dalam even Pemilihan Penyuluh Agama Islam Fungsional Teladan ke-VI tingkat nasional. Kegiatan yang diikuti oleh peserta dari 33 Provinsi ini diselenggarakan di Hotel Sari Pan Pacific Jakarta, dari tanggal 15 sampai 19 Juli.
Ketua Panitia Penyelenggara, Drs. Euis Sri Mulyani, MA, mengatakan bahwa tujuan dilaksanakan kegiatan ini selain ajang silaturrahmi juga sebagai apresiasi atas dedikasi para Penyuluh Agama Islam Fungsional di seluruh Indonesia. Selain itu kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kreatifitas para penyuluh agama dalam menjalankan misi dakwah Islam mengingat tantangan dakwah di era globalisasi lebih berat. Adapun aspek penilaian meliputi Naskah Karya Tulis Ilmiah, presentasi dan kelengkapan berkas (bukti fisik tugas penyuluhan, pengembangan profesi, dan lain-lain).
Dari 33 penampilan Penyuluh Agama Islam Fungsional se-Indonesia di babak penyisihan, dewan juri menetapkan 6 peserta untuk masuk ke babak final, masing-masing adalah Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan dan Kepulauan Riau. Pada babak final, dewan juri menetapkan peserta dari Jawa Timur meraih Juara I Penyuluh Agama Islam Teladan. Adapun Juara II dan III masing-masing diraih oleh Sulawesi Selatan dan Sumatera Utara. Sedangkan Kalimantan Barat, Kepulauan Riau dan Jawa Tengah masing-masing sebagai harapan I, II dan III. Sedangkan Provinsi Aceh cukup puas berada pada peringkat 11.
Pemilihan Penyuluh Agama Islam Teladan tingkat nasional ini memperebutkan hadiah yang seluruhnya berjumlah 90 juta rupiah. Meskipun tidak meraih juara, para peserta lain cukup puas dan senang, karena selain mengikuti kegiatan yang dipusatkan di Hotel Sari Pan Pacific, seluruh peserta dan juga ofisial secara khusus diundang untuk menghadiri peringatan nuzulul qur’an di istana negara (16/7) sebelum keesokan harinya acara perlombaan dimulai. [p]