[Padang | Yakub]  Pemerintah sekarang memprioritaskan pembangunan pada enam sektor: Infrastruktur, Kesehatan, Pendidikan, Kesra, Pembangunan Desa, dan Pembangunan dengan Multisektoral.

Di sini prioritas Pendidikan sangat banyak diurus oleh Kemenag. "Jika Pendidikan tidak ada di Kemenag, entah bagaimana peta pembangunan Kemenag," gambar pemateri hari kedua Isra Afrizal ST, dalam acara Rapat Koordinas (Rakor) Perencanaan Program Bidang Pendidikan Diniyah (PD) se Provinsi Aceh Tahun 2017.

"Dari 11 Prioritas Agama, ada sebagaian untuk PD Pontren, di poin Peningkatan kualitas Penyuluh Agama dan Bantuan Lembaga Keagamaan," sambung ASN Perencana di Subbag Perencanaan dan Keuangan Kanwil Kemenag Aceh itu, Kamis (9/2) jelang malam.

"Untuk Pendis (sebagiannya yang dikhususkan pada PD Pontren) Prioritas Bidang Pendidikan 2017, BOP RA/BA, BOS MI/MTs/MA/PPS Ula/PPS Wustha/PPS Ulya/Mu'adalah Wustha dan Ulya. Juga anggaran untuk PIP untuk kegaiatan/lembaga di atas. Serta dalam poin Peningkatan Sarana Dayah, dan Peningkatan Sarana Ma'had Aly," rincinya lagi, di Rocky Hotel Padang itu.

Paparan Isra Afirizal ST, dalam judul materi Perencanaan dan Pengembangan Program PD, di antara materi-materi bagi 69 peserta: dari 23 Kakankemenag se Aceh, 23 Kadis/Kabag/Kabid di Dinas Pendidikan Dayad se Aceh, dan Kasi Pakis/Pendis/PD Pontren se Aceh, serta Dinas Syariat Islam (DSI) Aceh.

Satu poin lain, yang mesti diingat peserta dan jajaran Kemenag ialah, sebagaimana statemen Menkeu, bahwa 2017 merupakan tahun terakhir adanya penghematan. Meskipun negara sedang membangun infrastruktur, tapi hutang negara mesti dikurangi, dengan paket penghematan beberapa kali di tahun-tahun sebelum ini.

Jadi, segera laksanakan kegaiatan sebelum ada penghematan (anggaran dipangkas). "Apa yang bisa dicairkan, cairkan langsung, segera," ujar Isra. Ajakan ini pula yang seringkali disampaikan Kakanwil bagi jajarannya.

Selain itu, dari peserta, panitia, dan pemateri termasuk Isra, dalam semua sesi mencatat, yang terpenting sekarang memang koordinasi dan singkronisasi sesama lembaga peserta rakor, untuk masa kini dan mendatang.

Malamnya, sesi sidang komisi pun sangat hangat. Kabag TU Kanwil Kemenag Aceh, yang hadir langsung memantau suasana sidang. Kabag TU Drs H Asy'ari, antara lain akan menutup acara, di hari terakhir, Jumat (10/2).

Komisi Program dan sebagainay, Komisi Data dan lainnya, serta Komos Rekomendasi, memang sangat bervariasi pesertanya, karena memang acara melibatkan elemen di luar Kemenag. []