CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Buka Acara Dulu, Baru Kakanwil Buka Puasa

Image Description
Inmas Aceh
  • Penulis
  • Dilihat 228
Sabtu, 5 Juli 2014
Featured Image

[Kanwil | Muhammad Yakub YahyaSetelah sukses pada 7 Juni lalu, Pembimas Buddha gelar Orientasi Pendidikan Keluarga Hitta Sukkhaya se Aceh, sore Jumat (4/7), di Hotel Sulthan juga, Pembimas di Kanwil Kemenag Aceh itu, langsungkan Orientasi Pendidikan Dhamma Camp Pemuda tingkat se Aceh.

Dari Pendidikan Keluarga Hitta orientasinya pada kebisaan dalam menularkan pada lingkungan. Peserta menjelaskan kepada anak-anak pentingnya belajar untuk mendengarkan secara mendalam di dalam keluarga, di antara ibu, ayah, dan anak-anak, agar tercipta suasana yang harmonis.

Dalam acara Orientasi yang dibuka Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs H Ibnu Sa’dan MPd (yang dhuha membahani DWP dalam kajian Jumatan di Kanwil), sampaikan bahwa pada 30 peserta, bahwa pendidikan itu selaras dengan tujuan untuk membebaskan manusia dari penderitaan yang disebabkan oleh kebodohan.

Pendidikan adalah salah satu jalan untuk mencapainya. Pendidikan adalah penerusan nilai, pengetahuan, kemampuan, sikap dan tingkah laku; yang dalam arti luas pendidikan merupakan hidup itu sendiri (dan belajar itu seumur hidup), sebagai proses menyingkirkan kebodohan dan mendewasakan diri menuju kesempurnaan.

Kalau awal bulan lalu, hadir Dirjen Bimas Buddha Kementerian Agama RI, Drs Dasikin MPd, dengan peserta dari Pengurus Yayasan/Vihaya/Wanita Buddhis Provinsi Aceh, maka acara Pemuda ini, dihadiri oleh Sekretaris Ditjen Bimas Buddha Kementerian Agama RI, Caliadi SH MHum, dan peserta dari Pemuda Vihara se Provinsi Aceh.

Kakanwil yang buka acara di Hotel Sulthan Peunayong itu, beberapa saat sebelum buka puasa hari ke 6 itu, sampaikan bahwa pendidikan merupakan usaha yang disengaja dan terencana untuk mendorong seseorang belajar dan bertanggung jawab, mengembangkan diri atau mengubah perilaku, sehingga bermanfaat bagi kepentingan individu dan masyarakat.

Menurut ajaran Budha, kebenaran terakhir juga tidak memerlukan merek agama, agama hanyalah rakit untuk mengantar ke tujuan. Sang Buddha memberikan analogi melalui perumpamaan, sebagai rakit yang tidak perlu harus dipikul karena telah berjasa menyeberangkan seseorang.        

Syahrol, Panitia, bersama Pembimas Buddha Wiswadas SAg MSi, laporkan bahwa tujuan acara ini agar umat Buddha dapat menjaga keharmonisan dalam hidup dengan pengetahuan yang memadai bagi Pemuda. Juga para Pemuda Vihara di Aceh dapat meningkatkan rasa persaudaraan. Di samping dapat menumbuhkan semangat pengabdian Pemuda dalam beroragnisasi Vihara. Akhirnya, Pemuda berperan aktif dalam menciptakan Kerukunan Umat di lingkungan sekitar. []

Tags: #
Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh