[Jagong Jeget | Ahmad Dardiri Chusain]   Sudah menjadi tradisi setiap usai mengikuti Ujian Nasional (UN) para siswa kelas IX di MTsN Jagong mengadakan acara perpisahan, demikian juga siswa kelas IX  pada tahun ajaran 2013/2014 ini.

Dengan didukung oleh OSIM mereka menyelenggaran acara perpisahan pada hari Rabu, 14 Mei 2014 di halaman madrasah tersebut.Dalam sambutannya Ahmad Dardiri, MA kepala MTsN Jagong mengharapkan para siswa untuk terus belajar, pergunkan masa muda ini untuk terus menuntut ilmu.

Janganlah berhenti hanya tamat MTs, lanjutkan terus ke jenjang yang lebih tinggi, bisa ke Madrasah Aliyah, SMA, ke dayah atau pesantren untuk dapat meraih cita-cita kalian.

“Kuatkan cita-cita kalian untuk dapat meraih keberhasilan yang mampu membanggakan orang tua, guru-guru, dan teman-teman kalian, dan bercita-citalah yang tinggi, seperti dikatakan Soekarno Presiden RI yang pertama, "Gantungkan cita-citamu setinggi bintang di langit,” kutip 'suara Bung Karno' oleh Ahmad Dardiri.

Acara ini dihadiri oleh para guru, pegawai, anggota komite, dan seluruh siswa MTsN Jagong. Ketua komite yang diwakili oleh Suwa Sudjana yang merupakan anggota komite bidang pembangunan dan sarana prasarana dan juga sebagai Reje/Kepala Kampung Jeget Ayu dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada kepala, dewan guru madrasah yang telah mendidik anak-anak kelas IX. Semoga upaya yang telah dilakukan selama tiga tahun dalam mendidik anak-anak ini menjadi amal ibadah.

“Kami hanya dapat mengucapkan terima kasih dan berharap kepada Allah swt untuk membalas amal bapak ibu sekalian,” ujarnya.

Pada akhir acara ini ditutup dengan salam-salaman antara siswa kelas IX dengan kepala, guru, pegawai dan komite madrasah, yang dilanjutkan dengan pentas seni yang terdiri dari pembacaan puisi, drama, tari-tarian, didong dan nasyid yang dibawakan oleh para siswa kelas VII dan VIII. Panitia perpisahan yang dikoordinir oleh Sri Rahayu, S.Pd yang merupakan wakil kepala bidang kesiswaan juga menyiapkan makan siang bersama. [yyy]

[foto: saaat UAMBN di MTs Atu Lintang Jagong Jeget, Aceh Tengah]