Redelong (Humas)--Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh melalui Bidang Pendidikan Madrasah (Penmad) terus sosialisasikan Seleksi Nasional Peserta Didik Baru (SNPDB) MAN Insan Cendekia (IC).
Bersama tim dari MAN IC, Kasi Tenaga Pendidikan (Tendik) Bidang Pendidikan Madrasah (Penmad) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh Dra Hj Mariani MPd, pekan ini 'bergerilya' menyosialisasikan program ke dataran dingin, Aceh Tengah dan Bener Meriah, Kamis-Jumat, 13-14 Januari 2022.
Sosialisasi hari kedua, tim didampingi Kementerian Agama Kabupaten Bener Meriah. Melalui Seksi Pendidikan Islam (Pendis) sosialisasi SNPDB berlangsung di aula kantor setempat. Dan dihadiri siswa, kepala dan guru MTsN di lingkungan Kankemenag Bener Meriah.
Kakankemenag Bener Meriah melalui Kasubbag TU H Yanto SPd MPd dalam sambutannya menyampaikan bahwa MAN IC yang berada di Aceh Timur adalah satu-satunya MAN IC yang ada di Provinsi Aceh.
Kepada siswa MTsN, Kasubbag TU H Yanto SPd MPd yang didampingi Kasi Pendis H Hasbiallah ZA SAg berpesan, agar dapat mengikuti seleksi yang diadakan secara nasional tersebut.
"Kita yakin, bahwa siswa MTsN Bener Meriah memiliki potensi untuk dapat bersaing secara nasional," kata Yanto yang pernah menjabat Kasi Pendis Kemenag Bener Meriah.
Sementara itu, Kasi Tendik Dra Hj Mariani MPd, dalam paparannya menyampaikan, bahwa MAN Insan Cendekia adalah MAN milik Kementerian Agama yang dipelopori oleh almarhum Prof Dr BJ Habibie untuk melahirkan pemimpin di masa yang akan datang yang cemerlang, yang tertuang dalam visi misi MAN IC.
Hal yang sama disampaikan Kasi Tendik Penmad, saat 'bergerilya' sosialisasi SNPDB untuk Madrasah Aceh Mandiri Berprestasi ini, ke Aceh Tengah.
Mariani mengatakan, MAN Insan Cendikia yang berjumlah 24 di seluruh Indonesia adalah MAN yang telah ditetapkan sebagai MAN Unggul.
"Di mana Kepala, guru dan siswanya harus mengikuti seleksi secara nasional," ungkap Mariani, Kepala MI, MTs, MA Berprestasi Nasional ini.
Mariani mengajak para siswa untuk tidak takut mengikuti seleksi, dan harus berani mencoba.
"Dengan kita mengikuti tes atau seleksi, kita dapat mengukur kemampuan diri," ujarnya yang didampingi pengajar dari MAN IC Aceh Timur itu.[alfazri/ayu/yyy]