Idi (Irfan Humas) Beberapa pengelola perpustakaan madrasah dapat kesempatan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelayanan Prima yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh di Banda Aceh. Kegiatan yang berlangsung Selasa sampai Kamis (16-18/7) itu bertujuan agar peserta mengetahui dan terampil melakukan pelayanan perpustakaan secara prima dan berorentasi bagi kepentingan pemustaka sebagai costumer.
Pengelola perpustakaan MTsN 3 Aceh Timur, Syarifuddin, S.Pd.I mengatakan, sangat besar manfaat bimtek tersebut dan bila diterapkan akan dapat meningkatkan mutu pelayanan sehingga pelanggan selalu tertarik menggunakan falisatas Perpustakaan.
"Bimbingan teknis yang kami peroleh kesannya sangat mendalam karena diberikan oleh pemateri yang sangat profesional", ungkap Syarifuddin ketika menyampaikan kesan dan pesan mewakili peserta pada acara penutupan Kamis (18/7) di Hotel Mekkah Banda Aceh.
Menurut Syarifuddin, bimbingan bukan saja dalam bentuk pelayanan prima secara ilmu, tetapi juga diadakan latihan dan simulasi sehingga mudah dipahami sekaligus peserta memiliki keterampilan dalam bertindak nantinya.
"Kami akui selama ini pelayan yang diberikan belum begitu prima, namun dengan adanya bimtek ini mindset kami sudah berubah, salah satunya adalah harus memberikan pelayanan yang adil terhadap costumer beragam dari segi usia, budaya, kepentingan, dan karakter", imbuh Syarifuddin.
Berdasarkan informasi dari panitia pelaksana, peserta bimtek berjumlah 50 orang, terdiri dari pustakawan dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten/Kota dan pengelola perpustakaan sekolah/madrasah se-Aceh, serta pustakawan dari dinas provinsi sendiri.