Kutacane(Amrin) --- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tenggara yangdiwakili oleh Kasubbag TU Saharudin, S.Ag, M.M membuka acara BimbinganPerkawinan Gelombang II (Bimwin) bertempat di KUA Kec. Bambel Aceh Tenggara,Kamis (28/02). Turut mendampingi Kasi Bimas Islam,Penyelenggara Syariah dan Kepala KUA Kec. Bambel

Dalam sambutannya dihadapan 50 (limapuluh) orang peserta Calon Pengantin, Saharudin  mengatakan, ”Apa perlunya diadakan sosialisasiBimbingan Perkawinan ini, ilustrasinya seperti ini pemilu saja yangdilaksanakan 5 tahun sekali perlu dilaksanakan sosialisasi tentang tata caramencoblos pilihan kita masing-masing, apalagi masalah perkawinan yang akan kitanikmati dan lalui untuk seumur hidup, maka sosialisasi perkawinan ini melalui kegiatanBimbingan Perkawaninan sangat diperlukan dalam rangka mewujudkan rumah tanggayang kokoh berakhlak mulia sakinah mawaddah warahmah,” ujarnya. Nah, dalamkeluarga yang sakinah mawaddah warahmah diharapkan akan lahir generasi yangberkualltas yang berguna untuk keluarganya, agamanya dan negaranya,” timpalnya. 

“Pemerintah melalui Kementerian Agamasangat genjar melaksanakan Bimbingan Perkawinan bagi calon pengantin, olehkarena itu kegiatan ini bukan di tempat ini saja, tapi dilaksanakan di seluruhIndonesia melalui Bimas Islam Kementerian Agama,”tambahnya kembali

Setelah membuka acara tersebut,Saharudin langsung menjadi narasumber dengan materi Memenuhi Kebutuhan Keluargadan dalam paparannya beliau menguraikan bahwa pada prinsipnya dalam memenuhikebutuhan hidup dalam rumah tangga sangat diperlukan Kecakapan Hidup (Life-Skill) seperti kemampuan menentukanprioritas dalam menentukan kebutuhan keluarga baik itu fisik ataupun non fisik,kemampuan melakukan reflekasi diri dan pasangan dalam mengidentifikasipermasalahan, mengenal potensi diri dan pasangan serta kemampuan musyawarahdalam mengambil keputusan bersama untuk pemenuhan kebutuhan keluarga.

Sementara itu Kasi Bimas Islam Dr. MuliadiImami, S.Ag, M. Si mengatakan, pada tahun 2019 ini Kantor Kementerian AgamaKabupaten Aceh Tenggara akan melaksanakan Bimbingan Perkawinan (Bimwin) sebanyak24 angkatan dengan target jumlah peserta 1200 orang. Kegiatan ini merupakanprogram dari pemerintah yang salah satu tujuannya adalah untuk menekan angkaperceraian di masyarakat sambungnya kembali.