[Banda Aceh | Yakub]  Didampingi Kakanwil Kemenag Aceh Drs HM Daud Pakeh, Walikota Banda Aceh Hj Illiza Sa'aduddin Djamal SE secara resmi lepaskan Jamaah Calon Haji (JCH) Kloter 2. Upacara yang khidmat, diakhiri dengan pembaacaan doa TPIHI  atau pembimbing ibadah jamah, Drs H Zulfan MM.

Selain H Zulfan, empat Petugas dalam Kloter 2 yang akan tempati Maktab 71 Mahbas Jin itu ialah Drs Salman (TPHI), dr Rahmad Parmin Subakri, Bukhari Ayub Hasan, dan Fatimah Pardian Katanom (TKHI).

Dalam upacara pelepasan yang diawali lantunan Kalam Ilahi bersama Fadhil Abdullah (usai pembagian dokumen dan pembimbingan sebelumnya) itu, Walikota ajak jamaah tidak sekali-kali lupakan Allah. "Jika ada cobaan selama di sana, segera lihat kesalahan diri sendiri, bukan menyalahkan orang lain," pintanya di hadapan jamaah asal Koetaradja, dan jamaah asal wilayah tengah Aceh itu.

Di samping itu, Bu Walikota juga ajak jamaah ikhlaskan apa pun. Ia bahkan beberapa kali kisahkan pengalamannya dan kiat bisa aman ibadah selama di sana. Juga pengalaman akan kebiasaan menggunakan obat antihaidh bagi wanita.

"Jangan menggibah selama di sana," larangnya, yang dikaitkan dengan kebiasaan jamaah kita saat di Arafah, yang semestinya banyak zikir, istighfar, dan baca Al-Quran selama di sana.

Acara yang juga dihadiri para Bupati atau yang mewakili Setdakab dan para Kakankemenag yang jamaahnya masuk Kelompok Terbang asal Banda Aceh. Hadir juga Panitia di Bidang Penyambutan dan Pembimbingan Prof Dr H Syamsul Rijal MA.

Kloter yang masuk Rabu malam (10/8) dan dilepaskan Kamis sore (11/8) tadi, berasal dari Banda Aceh (145 jamaah), Aceh Tengah (84 jamaah), Aceh Tenggara (63 jamaah), Bener Meriah (46 jamaah), dan Gayo Lues (48 jamaah) itu.

Sebelum penyerahan bendera oleh Bupati Ateng Ir H Nasaruddin MM, Walikota lepaskan jamaah. Di sini ia selesaikan sambutannya, dengan ajakan banyak berdoa selama di sana. "Tolong doakan agar Pilkada 2017 aman, dan terpilih pemimpin yang amanah, dan yang akan jalankan syariat Islam kaffah," ajaknya.

Sementara dalam kloter 2 ada lima open seat (gagal berangkat). Mereka ialah Ali Hasan Usman (manifes 153) dari Gayo Lues karena alasan kekeliruan visa, Bunah Daud Saleh (manifes 154), asal Gyo Lues juga karena alasan yang sama.

Berikut Alfata Abdullah Ramli (manifes 209), asal Aceh Tengah tunda alasan ikut menunggu famili (alasan keluarga) yang familinya Murniati Ahmad Item (manifes 210) asal Aceh Tengah yang ada kekeliraun di visa. Dan Seri Lapan Adam (manifes 313), tunda karena sakit.

Semua data tadi dimasukkan dalam mutasi keluar. Dengan demikian yang berangkat Kamis ini dari Embarkasi Banda Aceh, hanya 388 jamaah. Demikian informasi dari Humas Haji 2016 di Media Center Embarkasi Haji Banda Aceh H Rusli Lc MSi, usai pelepasan, Kamis sore (11/8).

"Hingga kini jamaah yang berangkat sudah 781 jamaah (Kloter 1 ada 393, dan Kloter 2 ada 388 jamaah)," jelasnya sambil prosesi menuju Bandara SIM.

Kloter 2 tinggalkan Asrama ke Bandara pukul 21.00 WIB, yang sebelumnya sudah masuk juga Kloter 2, pukul 19.30-20.30 WIB. []