Banda Aceh (Inmas)---Dalam proses Penyelenggaraan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) untuk Pendidikan Agama Islam (PAI) Kementerian Agama Provinsi Aceh tahun 2019 dilaksanakan dengan berbasis Komputer.

Tujuannya sebagai pengukuran capaian Kompetensi yang dilakukan sekolah untuk mata pelajaran PAI mengacu pada standar kompetensi kelulusan siswa untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajarnya.

Kepala Bidang Pendidikan Agama Islam Kanwil Kemenag Aceh, H Muntasyir, SAg MA di Banda Aceh, Senin (25/3) mengatakan USBN ini dilaksanakan di seluruh Aceh mulai dari sekolah dan madrasah baik tingkat SMP/MTsN maupun SMA/SMK/MA.

"Tahun lalu siswa-siswa mengisi lembaran soal, namun sekarang akan dilakukan dengan menggunakan sistem komputer," ujar Muntasyir.

Ia menginformasikan untuk tingkat SMP/MTs pelaksanaan ujian dimulai tanggal 20 Maret 2019 dan tingkat SMA/MA/SMK pelaksanaan ujian pada tanggal 26 Maret 2019.

Sementara untuk tingkat SD/MI akan disarankan juga berbasis komputer, dan masih menunggu keputusan dari Dirjen Pendis Pusat, sebut Muntasyir.

"Semoga pelaksanaan USBN PAI Berbasis Komputer yang dilakukan ini berjalan dengan lancar dan aman terkendali, serta benar-benar jadi indikator prestasi bagi peserta didik," ungkapnya.

Sebagaimana disampaikan Kakanwil Kemenag Aceh, Drs H M Daud Pakeh bahwa Kementerian Agama memiliki tugas untuk selalu melakukan pembinaan dan penguatan kapasitas terhadap lembaga pendidikan di Aceh.

"Berbagai upaya terus dilakukan guna mendukung majunya kualitas pendidikan dengan tujuan agar mutu penyelenggaraan pendidikan di Aceh berjalan maksimal dan lebih baik, salah satunya melalui ujian berbasis komputer," ujar Kakanwil.

Berikut rekap data USBN PAI provinsi Aceh tahun 2019:

• Untuk tingkat SMA/MA dan SMK dari 860 jumlah sekolah, peserta ujian PAI sebanyak 74.062 orang.

• Tingkat SMP/MTs dari 1.521 jumlah sekolah, persertanya berjumlah  87.126 peserta ujian.[]