[Kota Langsa | Erlisa] Setiap hari Senin kita kerap melihat anak-anak Madrasah berseragam lengkap, baju rapi dan tak lupa peci. Rutinitas yang kerap kita temui setiap hari Senin di Madrasah adalah upacara bendera, tidak terkecuali pada siswa-siswi di MIS Gp.Meutia Langsa.
Dalam amanatnya pembina upacara (Senin, 7/4), Khairul Rahmi S.Pd.I menuturkan bahwa “kepada semua siswa untuk meningkatkan kedisiplinan dalam belajar, kerapihan dalam berpakaian, dan juga kebersihan dalam ruangan kelas agar teciptanya suasana belajar mengajar yang menyenangkan.”
Tidak hanya melaksanakan upacara bendera, MIS Gp.Meutia Langsa juga melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan atribut pada siswa-siswi Madrasah oleh setiap masing-masing wali kelas. Kepala Madrasah juga telah membagikan jepitan kuku untuk setiap wali kelas, bagi siswa yang memiliki kuku yang panjang dan kotor, wali kelas akan segera memotongnya, karna sebelumnya telah diberikan penyuluhan untuk membersihkan kuku juga melengkapi atribut Madrasah pada siswa.
Pelaksanakan upacara bendera setiap hari senin ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa dan semangat nasionalisme para siswa-siswi MIS Gp.Meutia Langsa. Begitu berartinya Bendera bagi suatu Bangsa sehingga Pahlawan rela mengorbankan jiwa raga untuknya termasuk Pahlawan Pendidikan. Untuk itu penghormatan pada bendera sebagai suatu kewajiban setiap warga negaranya, terutama para pelajar yang sedang mengalami pembentukan karakter bangsa. Karakter yang diharapkan dapat terbentuk melalui upacara Bendera salah satunya adalah karakter Nasionalisme sebagai perwujudan rasa cinta terhadap Bangsa dan tanah air. [d/y/l]