Banda Aceh (Yakub)---Sebanyak 40 pimpinan TPQ se Aceh, sedang lanjutkan materi seputar manajerial, profil TPQ, dan guru yang profesional, siang ini, sebagai hari kedua workshop di Grand Permata Hati Blang Oi, Kamis (26/4).

Setelah Kakanwil Kemenag Aceh, yang diwakili Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren), Drs H Djulaidi MAg membuka secara resmi "Pembinaan Manajerial Pimpinan Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) Se Aceh 2018" Rabu (25/4), sejumlah pemateri lanjutkan sesi dan praktiknya.

"Semoga setiap ilmu yang diperoleh nantinya akan dapat diimplementasikan ketika kembali ke daerah masing-masing," harapnya, dalam acara yang dilaksanakan setelah acara "Pembinaan PPIU dan KBIH 2018" oleh Bidang PHU Kanwil Kemenag Aceh.

Kakanwil sampaikan materi Kebijakan Kanwil Kemenag Aceh tentang Pengembangan Pendidikan Al-Quran. Sementara Kabid PD Pontren lanjutkan materi Peran Lembaga TPQ dalam Pemberantasan Buta Huruf Al-Quran.

Selanjutnya, di antara materi malam hari, ialah Profil Lembaga dan Kepemimpinan yang Profesional, bersama Pengurus TPQ Plus Baiturrahman, Muhammad Yakub Yahya MAg.

"Pura-pura tidak mendengar, jika ada yang melemahkan semangat kita dalam mengajar dan memimpin TPQ. Sebab jika kita perturutkan ocehan dan omelan lingkungan, target apa pun di TPQ tak jalan," sebutnya.

"Namun dengar dan timbang-timbang, jika itu masukan bagus. Dan apresiasikan setiap kelebihan mitra, juga hargai pengkritik di sekitar kita," lanjutnya.

"Kiat lain memimpin lembaga TPQ, ikhlaskan diri, tidak ada perbedaan bagi kita yang lapang dada jika ada masyarakat, atau ustadz, wali murid, jamaah, dan pengurus yang memuji atau menggerutu pada kita. Sebab tulus ini akan melamakan kita mengabdi di satu tempat, akan menentukan siapa yang langgeng lantaran dipuji, dan siapa yang lari lantaran tak tahan dicerca dan dihujat. Di dunia, di lembaga pendidikan agama pun, kita tidak bisa lari dari penilaian, pandangan miring atau tatapan lurus," jawab Yakub saat diskusi.

Siang ini, tampil selain Husni Suardi AMa (Guru MI/SD Percontohan Banda Aceh), dengan tema Kualifikasi Ustaz-Ustazah dalam KBM di TPQ, juga materi diisi H Azhar MA (trainer dan praktisi PTQ Aceh) dengan tema Pengembangan Metode Pembelajaran TPQ.

Direktur TPQ Plus Baiturrahman Amirullah ST juga membawa materi Sistem Manajerial Kepemimpinan Lembaga di TPQ. []