Banda Aceh ( Heri ) --- Kepala Kantor Kementerian Agama Banda Aceh H Abrar Zym menyerahkan Piala Kemenag Banda Aceh kepada Tim Futsal MA sekota Banda Aceh sekaligus menutup secara resmi Turnamen Futsal antar Satker di lingkungan Kantor Kementerian Agama Banda Aceh memperebutkan Piala Kemenag Banda Aceh, Minggu (27/11/2022) sore di Diaz Futsal Lampriet Banda Aceh.

H Abrar Zym ketika menyampaikan arahan mengatakan dan mengucapkan selamat kepada Tim Futsal MA sekota Banda Aceh yang telah bersusah payah dan mengucurkan keringat untuk memenangkan turnamen ini.

“Selamat kepada Tim Futsal MA sekota Banda Aceh, ini merupakan ajang silaturrahim, kalah menang tidak masalah, tapi ada uang gembira dan piala (tropi), kemudian untuk pembinaan mentalitas, sportifitas, mental harus sportif, bermain dengan baik untuk menjalin silaturrahim,” ujar H Abrar. 

Ia juga menginginkan agar nanti ketika menyambut Hari Amal Bhakti Kemenag RI ada digelar berbagai macam perlombaan, dan panitianya lebih banyak lagi.

“Turnamen ini perencanaannya sangat singkat, sehingga tim yang bertanding Cuma sedikit, saya menginginkan agar ketika menyambut HAB nanti bisa diperbanyak lagi tim futsal, termasuk Tim dari Kantor Kementerian Agama Banda Aceh, saya melihat ada beberapa pegawai tendangannya udah bagus, dan layak dikatakan pemain, nanti Panitianya juga besar, sehingga memungkinkan untuk kita tambah mata lomba, seperti Tenis Meja, Badminton, Bola Volly dan tentunya Futsal," tutupnya. 

Koordinator Pertandingan yang juga menjabat Ketua Kemenag Koba FC H Saifullah, S.Ag mengumumkan hasil pertandingan beserrta score yang didapatkan masing-masing tim, antara lain: 

MA  ( 6 ) VS   ( 5 ) MI

MTs ( 4 ) VS  ( 4 ) MA 

MI   ( 5 )  VS  ( 5 ) MTs 

"Setelah dinilai score antara Tim MA, Tim MTs danTim  MI sekota Banda Aceh, yang berhak memperoleh juara I  piala Kakankemenag Banda Aceh yaitu MA, selain memperoleh tropi Abu Wal3d cs juga memperoleh uang penggembira, sedangkan MI bersama MTs sama-sama imbang, sehingga Irwandi Mahya Cs dan Pak Ustman hanya memperoleh uang penggembira ditambah Tropi," demikian H Saifullah.[y]