Banda Aceh (Yakub)---Usai apel Senin (26/3), Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), H Abrar Zym SAg, koordinasikan satu rapat penting.
Di antara yang dirumuskan dalam acara di ruangan lantai tiga itu, tentang panitia tes calon petugas kloter dan nonkloter, lokasi ujian, penggabungan lokasi untuk dua Kankemenag, lamanya ke daerah hingga pengumpulan kembali berkas usai ujian.
Ada Kankemenag yang disatukan lokasi tes tahap awal pada Kamis (29/3) itu, dengan kabupaten tetangga, karena berbagai pertimbangan, termasuk kurang dari tiga calon setempat yang ikut serta.
Disepakati pula tim yang mengantar soal dari Jakarta, sekaligus memantau ujian bagi sekitar 220 peserta.
Berkas ujian mesti dikumpulkan di Kanwil sejak empat hari usai ujian, hingga 6 April.
Kali ini, hampir sama jumlah peserta se Aceh, dengan musim haji lalu. Yang mendaftat di Kanwil saja lebih banyak, hampir 60 calon. Ini termasuk untuk formasi dari unsur dayah, kampus, dan ormas.
Ujian tes tahap awal, di Aula Arafah Asrama Haji Aceh, untuk yang telah mendaftar di Kanwil.
Pendaftaran telah ditutup kemarin Ahad (25/3). Tes online dengan android bagi yang lulus tahap 29 Maret ini, termasuk wawancara dan praktek, digelar pada Kamis 12 April.
Untuk yang mendaftar di Kankemenag, lokasi tesnya di Kankemenag, atau di mana lokasi yang ditentukan panitia tes tingkat Kankemenag.
Di sela-sela rapat, Kabag TU Drs Asy'ari dan Kasubbag Perencanaan dan Keuangan H Saifuddin SE ikut memantau, sekalian memantau rehab bidang haji dan umrah ini.
Sementara admin Agara ikut antarkan 85 paspor calon jamaahnya.
Setelah Abdya yang duluan antarkan 85 paspor jamaahnya, Nagan juga antar 112 buah paspor.[]