[Sinabang | Alfir] Kementerian Agama Kota Simeulue bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Simeulu dan Badan Hisab Rukyat (BHR) setempat melaksanakan Sosialisasi Pengukuran Arah Kiblat tanggal 27-29 Januari 2015.
Sosialisasi Arah Kiblat untuk tokoh agama dan tokoh masyarakat kabupaten penghasil cengkeh ini menghadirkan beberapa pemateri dari dalam dan luar pulau Simeulue.
Di antara pemateri internal terdapat Ketua MPU Simeulue, Muchsin Raf, S.Ag. sedangkan pemateri yang didatangkan dari daratan Aceh berasal dari BHR-Aceh dan Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh, yaitu. Muzakkir, S.Ag., Dr. Suhrawardi, M.Sc, dan Alfirdaus Putra.
“Sosialisasi ini bertujuan untuk memberitahukan kepada masyarakat akan urgennya arah kiblat dalam shalat bagi masyarakat Simeulue,” tutur Dra. Hj. Mirati, selaku Ketua BHR Simeulue.
“Dari 400-an masjid di Simeulue, hanya 44 masjid saja yang telah diukur dan dikalibrasi arah kiblatnya oleh BHR-Simeulue,” lanjut beliau dalam sambutannya.
Wakil Bupati Simuelue, Hasrul Edyar, S.Sos, M.AP., dalam sambutannya menyebutkan, Pemerintah Daerah Simeulu akan selalu mendukung kegiatan BHR-Simeulue, baik materil maupun inmateril.
“Insya Allah berkat kerjasama Kementerian Agama, Dinas Syariat Islam, MPU, dan tentunya Pemerintah Daerah Simeulue pelatihan seperti ini akan kita laksanakan setiap tahun, ditambah lagi dengan rukyatul hilal dan pengukuran masjid yang insyaallah akan di biayai oleh Pemda Simeulue,” jelas mantan camat Teluk Dalam ini.
Selain pelatihan hisab rukyat, peserta pelatihan dan unsur Muspida Kabupaten Simeulue juga akan melaksanakan observasi fajar shadiq penentuan awal waktu subuh bersama esok dini hari bersama dengan para pemateri dari Banda Aceh di pantai timur Pulau Simeulue. [y]