CARI
Rekomendasi Keywords:
  • Azhari
  • Kakanwil
  • Hari Santri
  • Halal
  • Islam
  • Madrasah
  • Pesantren

Silaturrahmi ke MTsN `Kota Adee`, Inovatif dan Kompetitif

Image Description
Inmas Aceh
  • Penulis
  • Dilihat 246
Selasa, 6 Januari 2015
Featured Image

[Meureudu | Muhammad Yakub Yahya]  “Detak kagum saya,” kisah Muhammad Ghafar, “Melihat perkembangannya yang kian mantap.” Itulah hal yang kami alami ketika bersilaturrahmi ke MTsN Meureudu Pidie Jaya.

Saya (Muhammad Ghafar) menelepon Bapak Murhaban Idris S.Pd.I, kata saya singkat, “Hari ini pembagian raport ya bapak (05 Januari 2015), bolehlah saya bersilaturrahmi?” 

“Tentu Ghafar,” nada jawabnya menandakan beliau mengenal saya dengan baik.

Kebetulan waktu saya tiba di MTsN di `kota adee`(kue khas Meureudu itu), beliau mau minta izin karena ada acara maulid di tempatnya. Tidak ingin penasaran saya lebur begitu saja, tanya saya, “Bagaimana pak MTsN sekarang?” jawabnya.

“Alhamdulillah Ghafar semakin berkembang, banyak hal baru yang bisa kita banggakan dengan Kepala Madrasah yang baru, tapi kebetulan hari ini beliau lagi di luar daerah,” sambung beliau, silahkan ini ada Bapak bagian Kesiswaan, H. Ramli Mahmud S.Pd.I mungkin bisa mendetilkan.

Biar tidak ada kesan terlalu serius, saya sedikit menuturkan kata canda di awal perbincangan dengan beliau yang lagi bekerja di depan laptopnya. Kata saya, “Siapa Bapak Kepala MTsN kita sekarang?”

Kepala kita sekarang Ghafar bapak Drs. Shalahuddin, diangkat bulan 10 tahun 2013 menggantikan bapak Drs. Nasrul, beliau bermukim di Desa Ginteng, Meurah Dua.

“Bagaimana kepemimpinan beliau?” tanya saya penasaran.

“Alhamdulillah kita sekarang semakin berkembang, banyak inovasi-inovasi yang telah kita lakukan. Di antaranya kita sudah bangun miniatur Ka’bah untuk memfasilitasi siswa manasik haji kemudian segi prestasi kita ada Marchin Band yang tiga tahun belakangan ini selalu dipercayai untuk mengisi peringatan-peringatan penting semisal 17 Agustus, HAB dan lain sebagainya. Kita patut bangga ya, peralatan Marching harganya 16 jutaan itu kita sudah ada sendiri, ini berkat antusias guru dan siswa yang luar biasa. Namun kekurangan kita seragam yang belum ada.”

Kemudian ada dari sekolah kita yang dipercayai mengikuti Olimpiade Nasional bidang Matematika. Walau belum mendulang hasil yang maksimal, setidaknya kita sudah dipercayai. Sekarang peningkatan  jumlah siswa baru juga bagitu pesat, jumlah kita 570 siswa dengan jumlah 20 kelas, kepercayaan ini tidak kita abaikan. Kita tau orang tua murid semakin sadar akan asupan ilmu agama, kita terus meningkatkan itu.

Di sini juga dilangsungkan shalat zhuhur berjamaah, manasik haji itu bagian dari ini juga.

Di balik semua itu, kita perlu juga mengintergrasikan agama dan tehnologi, disini sudah ada wifi free dan beberapa  infocus yang begitu membantu proses pembelajaran, alkhusus pelajaran TIK. Guru-guru juga dituntut untuk memanfaatkan internet misalnya dalam proses pembelajaran, namun harus mampu membacking siswanya agar tidak menyalahgunakan tehnologi.

Kita Ghafar juga mengembangkan organisasi yang mendidik bagi siswa, di antaranya ada  Pramuka, Osim. Dari kedua organisasi tersebut terlihat dukungan dari pihak guru dan antusias siswa yang baik.

Ini baru-baru berlangsung kegiatan ekstrakulikuler di sini. Yang diperlombakan ada pidato tiga bahasa, kaligrafi, cerdas cermat, volly ball, tarik tambang dan semisalnya. Mengikutsertakan kegiatan-kegiatan yang sarat dengan nilai Islam adalah bentuk yang kita lakukan dalam intergrasi tersebut. Jadi lebih kompetitif.

Terakhir, saya bertanya. “Bagaimana pak happy jadi guru?”

Jawabnya, “kita begitu menikmati ya, apalagi ini tugas mulia.”

Sebelum meninggalkan MTsN Saya juga menyaksikan pembagian raport dan hadiah bagi siswa-siswa berprestasi, terhitung 30 han piala berjejer menanti siswa. Bapak Ramli, sapaan kami adalah bidang kesiswaan dan guru Matematika di MTsN Meureudu, sedangkan bapak Murhaban mengurusi bagian organisasi dan guru Bahasa Inggris.

[seperti dibilang pada kami di Beuracan, oleh Muhammad Ghafar di Beuriweuh. Tgk Muhammad Ghafar, alumni MTsN Meureudu]

[Doto: Ibu Nurhayati menyerahkan  piala bagi siswa yang berprestasi]

Tags: #
Tentang
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh adalah unit vertikal Kementerian Agama di provinsi dan membawahi beberapa kantor kementerian agama di kabupaten dan kota.
Alamat
Jalan Tgk. Abu Lam U No. 9 Banda Aceh 23242
Lainnya
Media Sosial
© 2023 Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh
Oleh : Humas Kanwil Aceh