Banda Aceh (Yakub)---Setelah acara penyerahan santunan (extra cover) bagi ahli waris almarhumah Muslimah binti Haji Ismail Yusuf (jamaah haji Aceh yang meninggal dalam pesawat) di aula Kanwil, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Aceh, H Abrar Zym SAg, laksanakan rapat bidang untuk beberapa agenda 2018.
Di antara hal yang dijajaki baik rapat sesi pertama yang ikut kaum bapak dan istri dari jajaran Dharma Wanita Persatuan (DWP) Bidang PHU, maupun saat sesi kaum ibu saja, ialah soal seragam ruang dan karyawan/istri.
Selain itu dibicarakan pula soal arisan Kanwil yang awal tahun 2018 difasilitasi Bidang PHU. Rapat yang tidak formal itu, sekaligus menakar keahlian para istri. Terbacalah di antaranya piawai dalam masak dan bordir, dan juga keperawatan.
Juga soal keikutsertaan bidang dan jajaran, serta kelurga besar dalam sukseskan HAB ke 72 (terutama gerak jalan keluarga) pada Ahad 31 Desember, juga donor darah.
Dibicarakan juga keikutsertaan ibu-ibu, jika lulus seleksi awal (mata lomba baca Asmaul Husna dan Mars DWP), dalam ajang Porseni Kemenag, Agustus depan, di Kota Sada (Subulussalam).
Sedangkan upacara HAB bagi karyawan, di Blang Padang, Rabu (3 Januari). "Pakaian resmi hari upacara diumumkan nanti," sebut H Abrar Zym SAg di depan suami/istri jajaran Bidang PHU, yang juga hadir Sekretaris Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanwil Kemenag Aceh, Hj Siti Rainiza SPd (istri H Abrar Zym).
Diikuti seluruh jajaran Bidang PHU dan istri, Kabid PHU koordinasi silaturrahmi dan rapat di lantai 3 Bidang PHU, Kamis (21/12) sore.
Rapat dan silaturrahmi kian akrab, karena diawali dengan perkenalan masing-masing karyawan, bersama istrinya. Di antara jajaran di bidang haji-umrah, memang ada yang baru beberapa bulan lalu baru bergabung.
Ada Kasi Pendaftaran dan Dokumentasi Jamaah Juhaimi SAg, dari jabatan sebelumnya di Bidang PAI (sebelumnya Kasi Sistem Informasi PAI dan Kasubbag Umum).
Ada Darwin SE dari ajudan atau Sekpim (sebelumnya pernah di Subbag Inmas dan Subbag Hukmas KUB), Amwar Citra Hutabarat SSos dari Kankemenag Aceh Besar (sebelumnya pernah di Subbag Inmas dan Subbag Hukmas KUB), dan yang duluan masuk ada Muhammad Yakub Yahya (sebelumnya pernah di Subbag Inmas, Subbag Hukmas KUB, dan KUA Kec Mesjid Raya Aceh Besar).
"Arisan bidang haji telah berjalan sejak lama, tapi dengan bergabung beberapa rekan, disesuaikan kembali frekuensi acaranya," sebut Kabid PHU, yang acara 3 Rabi'ul Akhir itu ditutup dengan syukuran/makan sore.[SY]