Banda Aceh (Inmas) --- Pasca upacara pelepasan Jamaah Calon Haji Embarkasi Aceh kloter 06, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh menggelar rapat evaluasi, di gedung Aziziah Asrama Haji Banda Aceh, Minggu (28/07).

Rapat evaluasi dimaksudkan untuk saling berkoordinasi dan bersama-sama mengantisipasi setiap hal untuk  menghindari hal-hal yang tidak diharapkan. Rapat dibuka oleh Sekretaris PPIH, Samhudi, dihadiri oleh Ketua dan seluruh panitia PPIH Embarkasi Aceh.

Rapat evaluasi ini dimaksudkan untuk saling berkoordinasi dan bersama-sama mengantisipasi setiap hal untuk  menghindari hal-hal yang diharapkan.Hingga saat ini telah diberangkatkan menuju tanah suci sebanyak 5 kloter, dan Minggu malam ini (28/07) pukul 22.35 akan diberangkatkan JCH Kloter 06 BTJ menuju Arab Saudi.

Dilaporkan oleh bidang dokumen bahwa terkait dokumen CJH telah siap untuk seluruh kloter,  bahkan untuk seat yang tersisa pada kloter 12 diperkirakan masih aman mencukupi untuk mengantisipasi JCH yang mutasi atau tunda dari kloter sebelumnya. Bidang akomodasi juga melaporkan bahwa untuk akomodasi JCH tidak ada masalah dan telah tersedia sesuai dengan yang harus disiapkan untuk seluruh jamaah. 

Terkait dengan kesehatan, pemeriksaan dan pelayanan kesehatan JCH Aceh dari kloter  1 s.d 6 secara umum dilaporkan lancar dan terlaksana sesuai jadwal yang ada, hal lain disampaikan bahwa khusus unutk jamaah yang dirujuk ke RS dan tidak memiliki jamaah pendamping, memerlukan pendamping khusus dari panitia yang diperbantukan khusus untuk membantu jamaah sakit tersebut selain dari tim medis yang bertugas.

Adapun terkait proses boarding, transportasi menuju Bandara dan juga penerbangan menuju Arab Saudi, hingga saat ini berjalan ontime dan dapat dikatakan seratus persen objektif. 

Di akhir Rapat, Ketua Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH),Drs. H. M Daud Pakeh menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh panitia, dan berharap saran dan masukan yang positif yang bisa meningkatkan kinerja layanan agar dapat ditindaklanjuti seperti pendamping jamaah sakit yang dirujuk, ketepatan waktu seluruh kegiatan jamaah, dan juga kesiapan panitia dalam menyelesaikan tugas sesuai tugas dan waktu yang telah ditentukan. 

Daud Pakeh juga mengatakan bahwa evaluasi akhir nanti juga akan mencatat bukan hanya kegiatan di Embarkasi, tapi juga hal-hal yang terkait dengan petugas haji di daerah, dengan Kankemenag kabupaten/kota.

"Kita laksanakan tugas kita dengan lebih baik, dan nanti akan kita  lakukan evaluasi lebih lanjut hingga ke Kabupaten/kota, baik terkait manasik dan lain sebagainya yang menunjang kelancaran tugas dan kesuksesan penyelenggaraan ibadah haji di Embarkasi Aceh. " Ujar Daud Pakeh. []