[Banda Aceh|atok] Pengajian rutin setiap Ahad Subuh di Masjid Jami’ Kampus Darussalam semangkin semarak diikuti oleh masyarakat, dosen, dan mahasiswa.
Kajian yang menitikberatkan masalah Tafsir dengan penceramah Ustaz Mizaz Iskandar mendapat perhatian dari mustami’in karena dalam penyampaiannya lugas, tegas, dan sangat luas, mengingat beliau memiliki bacaan yang banyak sehingga seluruh jamaah merasa nyaman mengikuti pengajian tersebut.
Dalam pertemuan Ahad 25 Januari 2015 Ustaz Mizaz menafsirkan surah Al Baqarah secara rinci dan konfrehensif. Di antara bahasan beliau adalah surah Al Baqarah merupakan surat Madaniyah yang turun di Madinah ciri surat ini menceritakan masalah negara, ekonomi, politik dan tidak lagi menceritakan masalah aqidah, karena fase tersebut sudah di kerjakan ketika Rasul di Makkah.
Keberhasilan Rasulullah di Madinah yaitu dapat mempersatukan seluruh suku, qabilah yang cukup dinamis.
Sebelum Rasul ke Madinah ada suku Aus dan Khazraj yang senantiasa bertikai ditambah lagi Yahudi yang terus mengobok-obok dengan tiga sukunya yaitu; Qainuqa’, Nazir dan Hajran serta kaum Munafik terus memecah belah.
Alhamdulillah berkat kepiawaian Rasul dapat mempersatukan seluruh komponen ini dalam ikatan “Piagam Madinah”. Selanjutnya isi piagam madinah yang terdiri 148 fasal ini tidak ada mencantumkan ayat Qur’an namun isinya terkandung nilai Al Qur’an.
Inilah keberhasilan Rasulullah yang diapresiasi oleh non Muslim sebagai capaian yang LUARBIASA.
Ket foto: Ustaz Mizaz Iskandar memberikan ceramah di Madjid Jami’ Kampus Darussalam.