Banda Aceh (Humas)-- Kakanwil Kementerian Agama Provisi Aceh Drs H Azhari yang diwakili Kabid Pendidikan Madrasah (Penmad) H Zulkifli SAg MPd menutup kegiatan Anugerah Guru dan Kepala Madrasah Inovatif, Inspiratif dan Berdedikatif tahun 2023, Jumat malam (22 September 2023).
Saat menutup acara Anugerah Guru dan Tenaga Kependidikan (Tendik), Kakanwil melalui Kabid Penmad harapkan bagi para juara yang akan diikutsertakan pada ajang selanjutnya, dapat mempersiapkan diri lebih baik lagi.
"Pada sang juara mohon lebih mempersiapkan diri untuk mengikuti even yang sama pada tingkat nasional yang direncanakan pada November dirangkaikan dengan kegiatan Hari Guru Nasional," ajak Kabid Penmad.
Saat penutupan, antara lain dihadiri Kasi Penmad Aceh Besar, Kasi Pendis Bener Meriah, Dewan Juri, Katim di Bidang Penmad.
Acara telah diikuti 46 peserta yang berlangsung di Hotel Oasis, Banda Aceh, sejak Kamis (21 September 2023), dan dibuka Kakanawil Kemenag Aceh Drs H Azhari.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Drs Azhari mengatakan, selain untuk mengapresiasi para guru dan tenaga kependidikan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan semangat dan profesionalisme guru dan tenaga kependidikan dalam mengajar siswa didik di madrasah.
Dengan adanya kegiatan ini, Azhari berharap adanya peningkatan mutu pendidikan yang mampu bersaing di tingkat regional dan nasional.
Peserta telah bersaing secara baik dalam kegiatan ini. Para peserta se Aceh telah terlebih dahulu mengikuti seleksi pemberkasan dan selanjutnya tahapan penilaian karya tulis ilmiah, serta penilaian inovasi dalam mengajar para siswa didik oleh para dewan juri.
"Madrasah berprestasi ini dilaksanakan sebagai perwujudan dari guru yang memegang peran penting dalam proses belajar mengajar. Di pundaknya terpikul tanggung jawab utama keefektitan seluruh usaha kependidikan dalam rangka membentuk manusia yang terampil dan berbudi luhur," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Dr Muhammad Zain SAg MAg mengajak para guru di Aceh untuk mengajar siswa didik dengan penuh kasih sayang.
"Guru harus mengajar dengan compassionate penuh kasih sayang," kata Zain.
Saat ini, kata Muhammad Zain, Kemenag RI khususnya Direktorat Jenderal Pendidikan Islam memberikan perhatian khusus serta terfokus pada program 4K yaitu, kualifikasi akademik, kompetensi, karir, dan kesejahteraan guru.