Takengon (Humas) --- Pendidikan Aceh Tengah kembali bersinar di tingkat Provinsi. Setelah Ana Safira, M.Hasan dan Nauval Azzuhri siswa MTsN 1 Aceh Tengah berhasil masuk tiga besar pada ajang bergengsi Lomba Kuis Kita Harus Belajar (Kihajar) Sicence Technology Engineering Mathematics (STEM) Tingkat Provinsi Aceh Tahun 2021 yang dilaksanakan Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (Pustekkom) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI.
Kabar gembira tersebut disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah H Saidi B S Ag MA pada Minggu (11/7/21) sore kepada Humas Kemenag Aceh Tengah.
Untuk meraih tiga terbak bukanlah hal yang mudah, Kepala MTsN 1 Aceh Tengah, Fashihah MPd menuturkan sebelumnya MTsN 1 Aceh Tengah telah mengutus tiga tim yang akan bertanding, namun saat proses seleksi hanya satu tim yang masuk ke tiga besar.
“Kuis ini di ikuti oleh tim, terdiri dari tiga orang per tim nya. Awalnya kita kirim tiga tim, lalu dua tim yang lolos 20 besar, dua tim yg masuk 20 besar di lombakan lagi, alhamdulillah masuk satu tim ke 3 besar,” ungkap Fashuhah.
Fashihah juga meminta dukungan kepada semua pihak agar peserta tim yang masuk tiga besar dapat memperoleh hasil yang terbaik.
“Bersyukur atas prestasi yang diraih oleh tim siswa. Semoga dapat menjadi motivasi bagi siswa yang lain dan mohon doa restu untuk tahap berikutnya,semoga memperoleh yang terbaik,” tutupnya.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Tengah H Saidi B SAg MA turut mengapresiasi prestasi yang telah diraih oleh tim dari MTsN 1 Aceh Tengah. Menurutnya ini menjadi motivasi untuk terus belajar lebih baik.
Untuk menentukan juara ke satu, dua dan tiga, tim akan kmbali bertanding pada babak final. Peserta lomba akan mempresentasikan problem solving dan video tema masing-masing secara virtual.
Dikutip dari laman http://kihajar.kemdikbud.go.id/, Kuis Kihajar merupakan ajang kompetisi untuk peserta didik SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA di seluruh tanah air dan Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN). Kuis Kihajar merupakan salah satu wahana untuk menyosialisasikan pemanfaatan siaran TV Edukasi, Suara Edukasi, Streaming dan Video on Demand. [Alfansyie]