Karang Baru (Muhammad Sofyan) – Tim Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Kankemenag Aceh Tamiang, melakukan pengukuran arah kiblat Masjid Miftahul Khairat Kampung Tanjung Mulia Kecamatan Bendahara, Selasa (1/10/2019).
Upaya pengukuran ini sudah dilakukan pada hari Jumat yang lalu, namu kondisi alam menyebabkan pengukuran terpaksa dibatalkan karena cuaca mendung dan akhirnya turun hujan. Tim BHR mulanya mencoba bertahan menunggu munculnya Matahari, namun hingga menjelang masuk waktu Shalat Jumat hujan tak kunjung reda dan diputuskanlah pengukurannya ditunda.
Pengukuran tetsebut atas permintaan masyarakat setempat karena ada rencana pemugaran Masjid tersebut dengan menggunakan Dana Desa dan ada juga sumbangan dari masyarakat dan pihak-pihak tertentu, menurut pengukuran menggunakan aplikasi di Hand Phone mereka juriga arah kiblat yang selama ini tidak tepat sehingga dibuatlah rapat antara pengurus Badan Kemakmuran Masjid dengan Tokoh Masyarakat dan perwakilan masyarakatnya serta diputuskanlah untuk diukur ulang oleh tim BHR.
Pengukuran kali ini juga hampir gagal karena tiba-tiba matahari ditutupi oleh awan Tim BHR dan masyarakt yang menyaksikan sempat was-was, namun akhirnya matahari muncul setelah awan bergeser dihembus angin, kesempatan ini langsing digunakan untuk mengunci titik Matahari guna menentukan titik koordinat dan arah kiblat. Pengukuran ini disaksikan oleh beberapa tokoh masyarakat, pengurus BKM, dan perangkat Kampung.