[Banda Aceh | Inmas] Bertempat di Gedung Academic Activity Center (AAC) Dayan Dawood, Universitas Syiah Kuala, MAN 4 Aceh Besar (dulu MAN Darussalam) menggelar acara Tasyakur dan Perpisahan bagi Siswa/Siswi Kelas XII Tahun Pelajaran 2016/2017.
Alumni 'yang naik panggung' itu baru saja menyelesaikan pendidikannya setelah mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), 10-13 April 2017.
Acara ini sekaligus mewisuda para siswa kelas XII yang menghafal Al-Qur’an.
Kepala MAN 4 Aceh Besar, Drs. Hamdan berharap kepada seluruh siswa untuk dapat menggali potensi diri guna meraih masa depan yang indah, cerah, dan berharga.
Sementara Ketua Komite MAN 4 Aceh Besar Musannif, S.E. mengapresiasi prestasi dan kreativitas yang telah ditunjukkan oleh siswa/siswi MAN 4 Aceh Besar.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) ini berjanji akan memberikan bantuan dana pendidikan bagi Cut Wilda Hanum (XII-IPA2) perancang maket/miniatur MAN 4 Aceh Besar.
'Desainer' ini bercita-cita menjadi arsitek dan Safrizal (XII-IPA1) yang telah membuatnya terkesima atas kemampuan pidatonya ketika menyampaikan sambutan mewakili siswa kelas XII.
Menurutnya Safrizal adalah calon politikus masa depan. Cut Wilda Hanum juga dihadiahi satu unit laptop oleh pihak madrasah atas karyanya membuat miniatur MAN 4 Aceh Besar.
Acara yang berlangsung meriah ini, sebut Ketua Seksi Publikasi dan Dokumentasi Panitia Tasyakur dan Perpisahan Nurchaili, S.Pd, M.Pd, turut dihadiri Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh Muntasyir, M.A, Camat Darussalam Kabupaten Aceh Besar, orang tua/wali siswa yang diwisuda dan undangan lainnya.
Acara juga dirangkai dengan perpisahan mahasiswa PPL UIN Ar-Raniry dan salah seorang guru MAN 4 Aceh Besar, Mulizar, M.Pd. yang kini sudah bertugas di Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh.
Menutup kegiatan Senin lalu itu, ditampilkan berbagai atraksi seni yang disajikan oleh siswa/siswi MAN 4 Aceh Besar. [yakub]