Lhokseumawe (Inmas)---Dalam perjalanan pulang dari serangkaian kegiatan resepsi Hari Amal Bakti (HAB) ke 72 dan rapat Pimpinan Kemenag se Aceh di Aceh Tamiang, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh, Drs H M Daud Pakeh, meluangkan waktu untuk melihat langsung kondisi MIN 3 Kota Lhokseumawe yang terbakar pada September 2017 lalu.
Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil mengatakan Kepada Kakankemenag Kota Lhokseumawe dan sejumlah pejabat Kankemenag setempat akan segera mengusulkan kembali anggaran pembangunan gedung Madrasah dampak dari kebakaran itu.
"Kita segera tindak lanjuti pembangunan gedung ini, mudah-mudah cepat terealisasi dan ruang belajar kembali tersedia," ujar Kakanwil.
Kakanwil juga mengatakan akan membicarakan usulan anggaran yang akan digunakan dengan Kasubbag Perencanaan dan Keuangan Kanwil Kemenag Aceh, karena pada saat musibah terjadi bersamaan dengan DIPA Kemenag Aceh keluar, jadi harus ada pengusulan kembali.
Sementara Kakankemenag Lhokseumawe, Boihakki mengatakan bahwa kebakaran di MIN Kuta Blang tersebut menyebabkan enam ruangan rusak berat, dua ruangan rusak ringan dan buku bacaan serta satu perpustakaan habis dilalap si jago merah.
"Terimakasih Bapak, sudah melihat langsung madrasah ini, walau dalam kondisi lelah," ucap Boihakki.
Seperti diinformasikan, tim Itjen Kementerian Agama RI dan Kanwil Kemenag Aceh sudah sepakat akan membangun kembali sebanyak delapan ruangan gedung madrasah yang terbakar dalam waktu dekat.[]