Banda Aceh (Inmas)---Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh meluncurkan aplikasi Elektronik Daftar Usulan Penetapan Angka Kredit (E-DUPAK) jabatan fungsional penghulu. Peluncuran aplikasi ini dilakukan oleh Kakanwil Kemenag Aceh, Drs H M Daud Pakeh, Senin (13/1).
Peluncuran E-DUPAK bertujuan untuk memudahkan para penghulu dalam mengusulkan kenaikan pangkat. Jika sebelumnya pengusulan pangkat harus dilakukan secara manual, saat ini para penghulu cukup mendaftarkannya melalui aplikasi E-DUPAK.
Kakanwil mengatakan, hadirnya E-DUPAK merupakan niat tulus dari Kementerian Agama demi memberikan kemudahan bagi para penghulu, sehingga mereka tidak harus lagi mendatangi kantor kemenag kabupaten/kota saat mengurus pangkat.
"Di era revolusi Industri 4.0 tentunya tidak bisa terelakkan dengan informasi teknologi.Banyak sektor dan kegiatan yang harus beradaptasi dengan perkembangan digital internet di masa kini," ujar Kakanwil.
Kakanwil berharap dengan hadirnya aplikasi ini, tidak lagi terjadinya keterlambatan proses kenaikan pangkat bagi para penghulu.
"Tidak ada informasi yang tidak disampaikan melalui eloktronik. Kita berharap dengan adanya aplikasi ini jangan ada lagi keterlambatan proses kenaikan pangkat bagi penghulu," katanya.
Menurutnya, salah satu kendala yang dihadapi penghulu kita adalah masalah kepangkatan, dimana penghulu terhambat kenaikan pangkat disebabkan berbagai persoalan.
"Karenaya inovasi aplikasi ini harus kita dorong untuk memudahkan, mengurangi waktu pengurusan yang harus datang langsung ke Kanwil dan mengurangi penggunaan kertas, semua sekarang serba digital," sebut Kakanwil.
Ia juga berharap para penghulu yang merupakan garda terdepan dalam memberikan pelayananan terhadap umat harus dapat beradaptasi dengan kemajuan teknologi.
"Sebagai garda terdepan Kementerian Agama di KUA, penghulu mesti menyesuaikan diri, sekarang manusia tidak lagi bersaing dengan manusia, tapi bersaing dengan robot yang dicipta manusia sendiri," ujarnya lagi.
Kondisi saat ini butuh pemberdayaan SDM yang tidak boleh diabaikan, "ASN kita harus mampu kuasai IT, jangan sampai tertinggal. Namun tanggalkan pola kerja lama dan beralih ke pola baru yang lebih baik, lanjut Kakanwil.
Peluncuran tersebut turut dihadiri Kabid Urais Binsyar, Drs H Hamdan MA dan Kasi Kepenghuluan dan Fasilitasi Keluarga Sakinah, Haswin Dua Putra SHI.[]