Idi (Irfan) - Usai pelaksanaan apel pagi Senin 19 September 2022, Perpustakaan Royal 'Ilmu MAN 1 Aceh Timur umumkan hasil Juara Lomba Penulisan Resensi Buku Tingkat Siswa.
Pengumuman Pemenang tersebut diumumkan langsung oleh Kepala MAN 1 Aceh Timur Sanusi A.Saman di hadapan seluruh peserta apel, usai pelaksanaan apel pagi.
Adapun siswa yang tampil sebagai juara antara lain, Indah Nuzul Azmi sebagai juara 1, Ghafran Mazahied Alwan sebagai Juara 2, dan Wirdatul Jannah sebagai Juara 3.
"Sementara peserta dan panitia yang lain mendapat sertifikat sebagai bentuk apresiasi dari Madrasah," ujar Sanusi.
Sanusi mengatakan bahwa resensi buku merupakan bahagian dari budaya literasi yang perlu terus dikembangkan, sebagai media edukasi lomba resensi ini memberi ruang kepada siswa agar cakap dan mahir dalam menulis.
Lebih lanjut sanusi meyebutkan Resensi Buku ini sangat membahagiakan, biasanya ilmu meresensi buku didapat di ruang perkuliahan, kita budayakan di sini.
Masih menurutnya, keterampilan menulis sekarang ini merupakan salah satu keterampilan yang sangat penting.
“Sekarang, literasi kepenulisan merupakan suatu hal yang sangat penting, dimana peserta didik kita harus cakap dalam menuliskan apa yang menjadi ide dan gagasannya, menggunakan bahasa yang tepat dan benar serta mampu menilai segala sesuatu secara rasional. Kemenangan peserta didik pada lomba resensi buku ini menjadi salah satu bukti bahwa mereka sudah mampu melakukan hal tersebut,” terangnya.
Lomba resensi buku sendiri merupakan sebuah lomba menilai secara pribadi suatu buku tentang isi, kekurangan, kelebihan, dan segala hal yang berkaitan dengan buku tersebut.
Sementara Dra. Salwa mengaku Perpustakaan royal Ilmi di bawah kepemimpinannya akan terus mewadahi potensi dan talenta siswa berliterasi, kemampuan literasi ini merupakan tuntutan zaman, membiasakan mereka menulis sama dengan membuka jendela cakrawala keilmuan masa depan.
"Dan insyaAllah Royal 'Ilmi akan terus melaksanakan event-event kompetisi berikutnya," sambung Salwa.
"Sembari kita berharap semoga siswa/i MAN 1 Aceh Timur dapat terus mengembangkan potensi literasinya, bakat yang terpendam perlu digali menjadi sebuah potensi," tutur Salwa.[y]