Banda Aceh (Yakub)---Sesuai jadwal, Insya sekitar 40 hari lagi, Kelompok Terbang (Kloter 1) Embarkasi Aceh (BTJ) akan masuk Asrama Haji, di Jalan Teuku Nyak Arief Kota Baru (Lampineung) Banda Aceh.

Musim haji 2017/1438 H, jemaah Aceh masuk Gelombang II (11 Kloter penuh), dan beberapa sisanya masuk ke dalam kloter di embarkasi lain.

"Sesuai jadwal, sebulan 10 hari lagi, Kloter 1 asal Nagan Raya, Aceh Selatan, Aceh Barat Daya, Aceh Singkil, Subulussalam, dan Banda Aceh akan masuk Asrama Haji, Selasa (15/8) pukul 12.00 WIB. Dan terbang pada Rabu (16/8) pukul 12.15 WIB. Jemaah Gelombang II langsung ke Makkah via Jeddah," jelas Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Aceh H Abrar Zym SAg.

Sedangkan Kloter 2 yang masuk selanjutnya, Rabu (16/8) pukul 12.00 WIB dan berangkat hari 17 Agustus pukul 11.15 WIB itu, jemaah asal Langsa, Bireuen, Langsa, Bener Meriah, dan Aceh Jaya. Disusul kloter selanjutnya hingga kloter 11, serta kloter 12 (bergabung dengan embarkasi lain), jelang puncak haji.

Namun demikian, bagi Kloter 1 Gelombang I (di luar Embarkasi Aceh), mulai berangkat ke Madinah pada 28 Juli/ 5 Dzulqa'idah.

"Kloter pertama Gelombang I akan mendarat di Madinah, pada 28 Juli2017/5 Dzulqa'idah 1438 H, dan masuk Asrama 27 Juli," jelas Direktur Pelayanan Haji Luar NegeriDitjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag RI, Sri Ilham Lubis, saat memberi sambutan pelantikan PanitiaPenyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh 2017, Jumat (7/7).

Setelah sambutan Direktur, Gubernur Aceh diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Aceh, Drs. Saiba Ibrahim melantik secara resmi PPIH Embarkasi Haji Aceh 1438 H/2017.

"Tim PPIH harus bekerja keras menjalin komunikasi yang intensdengan berbagai pihak, demi kelancaran pelaksanaan haji Aceh," harapnya.

Di depan Kakanwil Kemenag Provinsi Aceh, Drs H.M Daud Pakeh, Kabag TU DrsH Asy'ari, Kepala UPT Asrama Haji Aceh Drs Taufiq Abdullah, para Kabid diKanwil, dan jajarannya, ia mengharapkan pada panitia dari lintas instansi itubisa kedepankan keikhlasan dalam menjalankan tugas ini.

Kemudian ia juga mengatakan bahwa koordinasi itu sangat penting dandiharapkan terus-menerus dilakukan. Sehingga permasalahan apa pun bisa diselesaikandengan baik dan cepat.

Selain hadir para pejabat yang masuk PPIH, hadir pula undangan dariPolrestabes, Dishub, Dinsyar, UIN Ar-Raniry, Angkasa Pura II, Kanwil Bea Cukai,dan perwakilan bank syariah di Banda Aceh.

Menurut Kabid PHU Kanwil, usai pelantikan PPIH, dibentuk pula Pembantu PPIH (PPPIH) dan Satgas, melengkapi tugas PPIH.[]