Banda Aceh (Humas)--Setelah menyampaikan "selamat datang" kepada Kabid PAI yang baru, lantas memperkenalkan jajaran PAI, baik pejabat fungsional maupun pelaksana, serta melaporkan berbagai kegiatan yang telah dilakukan dan yang akan dilakukan, Dr. H. Muntasyir, S.Ag., M.A., mengakui bahwa sampai sekarang dirinya masih terus belajar, kemampuan dan pengetahuan kita terbatas, setiap orang memiliki potensi yang berbeda yang bisa diberdayakan.

"Kita saling melengkapi satu sama lainnya. Tidak ada yang bisa dilakukan seorang Kabid tanpa dukungan dan kerja keras dari teman-teman semuanya," ungkapnya dalam acara lepas sambut, Jumat , 27 Mei 2022 di DUMPATNA KUPHIE depan Pasar Almahira, Lamdingin.

Pada akhir sambutannya Muntasyir, yang pernah Kabid Penmad ini, memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kata-kata maupun tindakan yang tidak berkenan dan berharap dengan kehadiran Kabid PAI yang baru bisa membawa Bidang PAI ke arah yang lebih baik lagi yang dapat dirasakan oleh Guru dan Pengawas PAI kita yang berada di sekolah-sekolah dalam Provinsi Aceh.

Muntasyir selanjutnya menjabat Kabid PD Pontren Kanwil.

Sementara itu, Khairul Azhar mengawali sambutannya; Siap mendukung, melanjutkan, dan mensukseskan berbagai program yang belum terselesaikan ke depannya. Khairul Azhar juga mengajak semuanya agar tetap menjadi team work yang solid dan baik dalam melaksanakan tugas yang telah diamanahkan.

"Praktek baik dan Keberhasilan selama kepemimpinan Bapak Dr. Muntasyir, S.Ag., M.A baik di Bidang Penmad maupun di Bidang PAI tentunya akan menjadi teladan dan harus  kita pertahankan dengan berusaha meningkatkan ke arah yang semakin baik lagi," ujarnya mantan Kakankemenag Aceh Barat itu.

Untuk itu, mari kita jaga silaturahmi yang telah terjalin baik selama ini dengan tetap membangun komunikasi yang harmonis, bersahabat dan penuh kekeluargaan. Selain itu, kritik dan saran yang konstruktif dari berbagai pihak juga sangat diperlukan dalam rangka meningkatkan pelayanan kita di berbagai hal terutama terkait program strategis Kementerian Agama yang menjadi tugas dan fungsi kita di Bidang Pendidikan Agama Islam.

Khairul Azhar yang mengaku sebagai pendatang baru di Bidang PAI,  memohon bantuan, dukungan, saran dan masukkan dari siapapun dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan agama Islam. Jika ada masalah, mari sama-sama kita inventarisir berbagai permasalahan-permasalahan di PAI dari berbagai pihak untuk kita carikan solusinya secara bersama.

Di penghujung sambutan, Khairul Azhar membuka ruang yang ingin berinovasi di Bidang IT untuk mempermudah pelayanan di Bidang PAI dan menyambut baik Ide baik dari Kabid PDPontren terkait sinergisitas dan kolaborasi antara Bidang PAI dengan Bidang PDPontren terkait program yang saling bersinggungan dan dapat dikoordinasikan. [ansaruddin/yyy]