Banda Aceh (Aziz) ---Dinas Syari'at Islam (DSI) Provinsi Aceh dan Badan Hisab Rukyat (BHR) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh mengadakan bimbingan teknis Hisab Rukyat bagi 25 peserta dari Kabupaten/Kota se-Aceh, di Hotel Grand Nanggroe, Rabu (14/6).
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas Syari'at Islam Aceh, Dr. Munawar Jalil, MA dan dihadiri oleh Ketua BHR Aceh yang diwakili oleh Ust. Muzakkir, S. Ag.
Pada kesempatan itu Kepala DSI menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan karena merupakan salah satu tugas utama Dinas Syari'at Islam adalah menjamin kualitas ibadah umat Islam Aceh.
"Ilmu tentang hisab rukyat sangatlah penting dan berkaitan erat dengan ibadah," ujar Munawar.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa kader hisab rukyat saat ini sudah langka, sehingga langkah untuk melaksanakan pelatihan ini sebagai salah bentuk pengkaderan.
"Akibat langkanya kader hisab rukyat maka kami bersama BHR Aceh menganggap penting untuk membentuk kader-kader potensial melalui bimtek seperti ini," katanya.
Selain itu, penelitian tentang astronomi banyak dilakukan oleh kaum non muslim, padahal ilmu hisab rukyat ini sudah banyak disebutkan dalam Al-Qur'an dan banyak ahli astronomi abad pertengahan lahir dari ilmuan Muslim.
Adapun yang akan menjadi narasumber pada kegiatan tersebut yaitu, Prof. Dr. Muslim Ibrahim, MA. Dari MPU Aceh, Dr. suhrawardi, Msc. Dari MIPA Unsyiah, Drs. H. Mukhtar Yusuf, MH dari Mahkamah Syar'iyah Aceh. Dr. Syukri Yusuf, MA dari Dinas Syariat Islam Aceh dan Alfirdaus Putra, SHI, MH. dari Kanwil Kemenag Aceh.
Kegiatan Bimtek Hisab Rukyat ini dilaksanakan selama 4 hari, mulai dari tanggal, 14 s.d 17 Juni 2017. Selain teori, nantinya para peserta juga akan melakukan praktek Falakiyah di Pusat Observatorium Hilal Tgk Chik Kuta Karang Lhoknga Aceh. [RN]