Sebanyak 36 calon jemaah haji 1446H /2025 M Kota Subulussalam mengikuti rapat persiapan penerbitan paspor sebagai dokumen resmi perjalanan ibadah haji, 36 jemaah tersebut kebanyakan belum memiliki paspor meskipun ada beberapa jemaah yang masa berlaku paspor nya sudah kedaluwarsa.
Kemenag Kota Subulussalam juga telah melakukan perekaman bio visa bagi calon jemaah haji yang paspor nya masih aktif, hal ini merupakan upaya Kantor Kemenag Kota Subulussalam khususnya Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah dalam mempercepat persiapan keberangkatan calon jemaah haji 1446 H/ 2025 M Kota Subulussalam.
Pada kegiatan tersebut, Kakan Kemenag Kota Subulussalam H Marwan Z SAg MM memberikan sambutan sekaligus bimbingan bagi para duyufuraahman di Aula Kantor Kemenag Kota Subulussalam pada Rabu, 20 November 2024.
H Marwan yang merupakan jemaah haji pada tahun 2024 sedikit memberikan gambaran kilas balik pelaksanaan ibadah haji pada pertengahan tahun ini, H Marwan menekankan bahwa dalam pelaksanaan ibadah haji hampir 80 % membutuhkan fisik yang kuat dan mumpuni terutama saat melaksanakan rukun dan wajib haji, oleh sebab nya penting sekali untuk menjaga kesehatan fisik mengingat suhu dan faktor cuaca yang berbeda dengan kondisi di Indonesia ujar H Marwan.
H Marwan menambahkan, paspor merupakan dokumen paling penting saat di tanah arab dan memiliki manfaat yang luas kedepannya, untuk itu H Marwan mengimbau kepada seluruh calon jemaah haji agar memperbanyak pengetahuan rangkaian rukun haji untuk persiapan keberangkatan dari berbagai platform yang tersedia.
"Kementerian Agama Kota Subulussalam mengimbau bapak dan ibu calon jemaah haji sekalian agar dapat mengikuti semua aturan dan tahapan yang telah diatur oleh pemerintah agar nantinya pelaksanaan haji berlangsung sukses," ujar H Marwan mengakhiri sambutan dan bimbingannya.
Pada kesempatan yang sama Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah H Randi Alfian SHI juga berpesan kepada seluruh calon jemaah haji 1446 H 2025 M, H Randi mengatakan "Sebelum melakukan perekaman paspor harap diperhatikan dengan detail kesesuaian data pribadi dan harap segera melakukan perbaikan ke Dukcapil untuk merubah data."
H Randi melanjutkan, bimbingan manasik haji bagi calon jemaah haji Kota Subulussalam 1446 H / 2025 M akan diadakan sebanyak 10 kali pertemuan, oleh sebab itu jemaah di imbau mulai saat ini untuk mulai disiplin menjaga kesehatan agar mudah mendapatkan surat Istithoah, dan disiplin waktu untuk kemudahan proses manasik, pemberangkatan hingga pelaksanaan ibadah haji ujar H Randi.
Perekaman paspor akan dilakukan di Tapaktuan Ibu Kota Kabupaten Aceh Selatan yang berjarak sekitar 154 KM dari Kota Subulussalam dan dijadwalkan pada akhir November dan awal Desember 2024.
Kegiatan tersebut diakhiri dengan sesi tanya jawab dengan para calon jemaah haji terkait perekaman paspor maupun aturan ibadah haji lainnya.