Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Nagan Raya melaksanakan kegiatan rapat kerja reviu pelaksanaan anggaran 2023, program kerja 2024 dan rencana kerja 2025 tingkat Kantor Kemenag Kabupaten Nagan Raya, Rabu, 21 Februari 2024.
Acara berlangsung sejak 20-23 Februari 2024 di pantai Gemasih Danau Laut Tawar Kabupaten Aceh Tengah yang diikuti oleh Kepala Kemenag Kabupaten Nagan Raya Samhudi, SSi, Kepala Subbagian Tata Usaha Tarmidhi, SAg MA para kepala seksi, penyelenggara, kepala madrasah, penghulu, kepala tata usaha madrasah, bendahara dan operator.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Nagan Raya Samhudi dalam kata sambutannya menyampaikan rakor ini menjadi evaluasi kita bersama untuk terus kita tingkatkan mutunya.
“Bagaimana meningkatkan mutu, dirapat ini kita harus membahas evaluasi apa yang sudah dilakukan satu tahun sebelumnya, evaluasi lebih bermakna bagaimana melihat ke dalam kekurangan kita,” terangnya.
Regulasi mengharuskan kita untuk meningkatkan kemampuan kita, tidak hanya literasi tapi bagaimana kita berkomunikasi dengan masyarakat, sehingga kita untuk mengukur sejauh mana kebermanfaatan kita ditengah masyarakat.
“Paradigma harus berubah bahwa tugas pokok dan fungsi kita terhadap masyarakat terus bertambah kualitasnya, oleh karena itu penting kita lakukan evaluasi terhadap apa yang sudah kita lakukan setahun sebelumnya,” tegasnya.
Dalam kata sambutan tersebut Samhudi juga menyinggung apa yang sudah pernah dilakukan dan hasil yang sudah pernah didapatkan sebelumnya.
“Triwulan ketiga September Kanwil merilis hasil ikpa seluruh Aceh Kementerian Agama semua satuan kerja, Nagan Raya punya tujuh satker, urutan satu dan tiga ada di Nagan Raya itu suatu yang patut kita syukuri,” ucapnya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh yang diwakili oleh H. Wahdi MS, MA selaku Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Aceh Tengah menyampaikan kegiatan yang seperti ini memang sudah dilakukan beberapa kabupaten di Aceh Tengah dan saya berpikir ini adalah sesuatu yang tepat untuk melakukan kegiatan di Aceh Tengah ini apalagi konsepnya konsep alam.
“Saya sangat senang sekali untuk menyambut melihat teman-teman yang antusias luar biasa di Aceh Tengah sangat tepat sekali membuat kegiatan seperti ini. Melalui kegiatan ini diharapkan sebagai masukan demi mondorong transformasi birokrasi Kementerian Agama yang lebih professional, akuntabel dan transparan khususnya dilingkungan Kantor Kemenag Kabupaten Nagan Raya,” tuturnya.
Kegiatan ini juga untuk pengkajian kembali target kantor Kemenag Kabupaten Nagan Raya Tahun 2024 berikut strategi pencapaiannya dan evaluasi jumlah capaian kinerja sudah dilakukan tahun 2023.
“Kegiatan ini sangat penting sekali agar setiap program yang di usul pada tahun 2025 merupakan hasil dari rakor, bukan dari Salinan tahun sebelumnya atau asal kopi paste, mudah mudahan tidak seperti itu,” harapnya
Program yang dicapai dalam rakor ini adalah hal yang sangat substantif diharapkan tajam, konkrit dan terarah.
Rakor seperti ini merupakan kegiatan yang startegis karena dalam forum ini membahas dan menyepakati sejumlah rencana kerja dan kegiatan penting, yang diharapkan dapat mendorong peningkatan kinerja dan pemantapan langkah menuju masa depan Kemenag lebih baik lagi seperti yang di cita-citakan.
“Perencanaan yang baik adalah kunci keberhasilan organisasi, karena perencanaan merupakan proses mendefinisikan tujuan organisasi membuat startegi untuk mencapai tujuan dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi, perencanaan adalah proses terpenting dari semua fungsi manajemen,” ucapnya.
“Tanpa perencanaan, fungsi-fungsi lain kita khawatir tidak bagus dan manajemen tidak akan dapat berjalan dengan baik,” tutupnya.
Sementara Kepala Subbagian Tata Usaha Tarmidhi yang juga selaku ketua panitia menyampaikan rakor merupakan salah satu agenda Kementerian Agama dalam rangka pelaksanaan dan penggunaan anggaran yang tepat sasaran.
“Dengan terlaksana rakor ini diharapkan pelaksanaan dan penggunaan anggaran tepat sasaran, tepat guna, serta diharapkan terjadinya keselarasan dalam mencapai visi dan misi organisasi serta tujuan startegis dari Kemenag,” ujarnya. []