Banda Aceh (Inmas)---Setelah siang hari, Kanwil Kemenag Aceh menyelenggarakan kegiatan ToT (Training of Trainer) Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan untuk Guru PAI jenjang SMP dan SMA atau SMK, di Hotel Daka. Malam ini, Senin (1/7) dilanjutkan dengan ToT Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Pengawas PAI.

Kegiatan ToT bagi pengawas PAI dibuka Kakanwil Kemenag Aceh, Drs H M Daud Pakeh diwakili Kabid Pendidikan Madrasah, Drs H Idris MPd di Hotel Hijrah Inn, Banda Aceh, Senin (1/7) malam diikuti 40 orang pengawas PAI mewakili dari Masing-masing Kabupaten/Kota se Aceh.

Dalam sambutannya Kabid Penmad mengatakan bila seorang pengawas tidak bisa mengerjakan pekerjaannya dengan baik sesuai aturan, maka lebih baik pensiunan dini.

"Setiap pengawas tidak sepatutnya menerima apapun dari guru yang diawasi, ini menyangkut harga diri dan tugas yang diemban setiap pengawas," ujarnya.

Menurut Idris, sebaiknya setiap pengawas juga harus memiliki smartphone sehingga bisa mengawas dengan maksimal misalnya dengan pembuatan video terhadap guru-guru untuk memantau aktifitas mereka, dan bila ada guru yang ingin mengeles akan tampak kegiatannya.

Dalam kesempatan itu ia juga mengajak setiap guru dan pengawas menumbuhkan selalu sifat peduli terhadap perkembangan anak didik, "Mari majukan dunia pendidikan dan jangan hanya kejar tayang dalam mencari rezeki. Mari kita berjanji dan lakukan dengan serius pekerjaan kita untuk memperbaiki pendidikan agama Islam khususnya di daerah Aceh," ajak Idris.

Pengawas PAI pada sekolah merupakan salah satu tenaga yang posisinya memegang peran signifikan dan strategis dalam meningkatkan mutu pendidikan agama Islam pada sekolah-sekolah.

"Karenya pengawas pendidikan agama bertugas melakukan pengawasan terhadap terselenggaranya pendidikan agama pada sekolah yang meliputi: penilaian, pembinaan, pemantauan, penelitian, pelaporan dan tindak lanjut dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan agama sesuai dengan standar nasional pendidikan agar tercapai tujuan pendidikan agama dan tujuan pendidikan nasional." ungkapnya.

Kegiatan bertema "Memperkuat dan memperkokoh martabat pengawas PAI yang profesional" ini dilaksanakan selama 5 hari, sejak tanggal 1 s.d 5 Juli 2019 dan menghadirkan narasumber pengawas PAI Pusat dan ketua Pokjawas PAI dari Aceh.[]