Sabang (Inmas)---Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs. H. M. Daud Pakeh mengatakan bahwa anak anak-anak Madrasah di Aceh memiliki potensi, sehingga kita harus memberikan perhatian kepada generasi kita.
Hal tersebut disampaikan Kakanwil pada saat menyampaikan sambutan pada pembukaan kegiatan Workshop Peraturan Perundang-undangan terkait Tugas dan Fungsi Kemenag di Hotel Nagoya Kota Sabang, Rabu, 17 /5/2017.
"Selama dua ini kami mengajak para siswa, siswi dan Santri terbaik pada pelatihan jurnalistik untuk meliput kegiatan Nasional, hal ini sebagai bentuk apresiasi kepada anak-anak kita yang berprestasi," ujar Kakanwil.
"Bahkan saat ini, anak kita Asrafil Siswa MAN Sabang sedang berada di Bangka Belitung untuk meliput kegiatan PPMN ke III tahun 2017," lanjut Kakanwil.
Oleh karenanya Kakanwil mengajak Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota untuk memperhatikan Keunggulan Anak anak di daerah dan melaporkan kepada Kanwil Kemenag Aceh.
"Bagi yang berprestasi harus diberi Reward," ujar Kakanwil.
Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil juga menceritakan tentang Siswa MTs Langsa Naufal Raziq saat di perkenalkan kepada Menteri Agama RI pada pembukaan Porseni di Takengon beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan bahwa Hari ini, Naufal siswa MTsN Langsa yang menemukan inovasi energi listrik dari pohon kedondong mendapat Reward dari Kementerian Agama melalui Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Sebagai apresiasi dengan memberikan beasiswa.
"Kami sangat mengapresiasi prestasi dan inovasi yang dilakukan Naufal. Kami sudah bertemu dengannya untuk memberikan beasiswa," ujar Direktur KSKK M Nur Kholis Setiawan di Jakarta, Rabu (17/05).
[RN]