Banda Aceh (Yakub/Inmas)---Kakanwil Kemenag Aceh, Drs HM Daud Pakeh, menyampaikan bahwa keberangkatan Calon Jamaah Aceh Embarkasi Aceh 2018/1439 H ini, masuk Gelombang II.
"Insya Allah pada 4 Agustus nanti, kloter 1 jamaah Aceh berangkat ke Tanah Suci," sebut Kakanwil saat membuka Rakor Konsolidasi dan Pemantapan Kloter Embarkasi Aceh 2018, Kamis (10/5).
Kakanwil sampaikan, bahwa dengan tersusunnya kloter nanti, kita segera bisa menyusun paket petugas kloter.
"Tahun lalu kita melihat bahwa petugas itu bisa langsung membangun emosional dengan jamaahnya, dengan telah tersusunnya kloter," kisah Kakanwil di depan 46 peserta.
Hadir dalam pembukaan di Hotel Grand Permata Hati itu, selain Kabag TU Kanwil H Saifuddin SE, Kabid PHU H Abrar Zym SAg, juga pejabat di Kanwil.
Harap Kakanwil, di depan peserta dari para Kakankemenag dan Kasi PHU se Aceh, bahwa dengan dipercepat rapat tiga hari ini, teman-teman di seksi haji dan umrah, bisa lebih cepat menyusun kloter jamaah asal daerahnya.
Harapannya, dalan Ramadhan bisa lebih cepat juga menyusun tahapan pengkloteran dan perhajian lainnya.
Katanya, kita miliki waktu pelaksanaan lebih luang, yang tahun lalu rapat seperti ini kita gelar pada bulan Ramadhan.
"Pada penyusunan nanti posisi jamaah dapat disusun sesuai rumpun. Ini untuk terjalinnya komunikasi baik dengan jamaah," harap Kakanwil, yang sebelumnya juga menyampaikan arahan dalam penutupan pembekalan calon petugas di UPT Asrama Haji.
"Dan petugas pun disusun sesuai rumpun sehingga emosional antara petugas dan jamaah di rumpunnya bisa terjalin baik," sambungnya.
Menurutnya, bahwa kita juga punya harapan, seperti harapan Menag, tahun ini adalah tahun layanan, bukan tahun peningkatan kuota. Menag tidak meminta penambahan kuota haji pada Arab Saudi.
Selanjutnya, jelas Kakanwil, dengan duluan ada susunan kloter, nanti saat qurah di Jakarta, ada manfaat lain yang kita dapatkan. Ini ada keuntungan lain bagi kita. Ini berbeda tentu jika penyusunan kloter seusai qurah dilaksanakan di Jakarta.
Saat pembukaan rapat sore ini, selain soal TPHD, Kakanwil juga singgung tentang keikutsertaan calon petugas yang baru saja sukseskan pembekalan dan pelatihannya selama 10 hari, sejak Selasa (1/5) lalu.
Kakanwil juga bahas tentang standar nilai calon petugas haji dan sistem ujian CAT, yang berbeda dengan sebelumnya.
Serta harapannya, agar jajaran Kemenag bisa lebih banyak ikuti seleksi calon petugas di masa mendatang.
Sementara itu sebelumnya, jadwal pemberangkatan dan pemulangan Jemaah Haji Reguler untuk Embarkasi Aceh telah ditetapkan dalam "Rapat Pemantapan Kloter" yang berlangsung di Hotel Mercure Hayam Wuruk, Jakarta (2-4/4)," jelas Kabid PHU.
"Sebanyak 4.393 calon jamaah dari Embarkasi Aceh (BTJ) yang berangkat pada gelombang kedua, Kloter pertama itu, masuk Asrama Haji Banda Aceh, Jumat (3 Agustus) pukul 08.00 WIB," rincinya.
Selanjutnya, jamaah kloter perdana, berangkat dari Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAIA) Jeddah, Sabtu (4 Agustus/22 Dzulqa'idah), pukul 06.05 WIB dengan nomor penerbangan GIA–2101.
Musim haji ini, Embarkasi Aceh terdiri dari kloter 1 sampai kloter 11, penuh jamaah Aceh.
Lanjutnya, didampingi Kasi Sistem Informasi Haji Bidang PHU, H Zainal Arifin MA, "Sisa jamaah 125 orang ditambah dengan mutasi masuk dari luar embarkasi diperkirakan 20 jamaah, berangkat dengan kloter 12 BTJ yang akan bergabung dengan kloter 22 MES Embarkasi Medan." []