[Idi | Darwin] Merespon dari sambutan dan arahan Bupati Aceh Timur, H. Hasballah M. Thaib pada acara Pelantikkan Kepala MAN IC dan Peringatan Maulid Jajaran Kemenag Aceh Timur, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs. H. M. Daud Pakeh, Kamis (18/2), lakukan peninjauan lokasi Magnet School.

Pada sambutan tersebut, Bupati mengharapkan bantuan dan perhatian Kakanwil Kemenag Aceh dan Kementerian Agama RI di Jakarta untuk menyelesaikan persoalan status keberadaan Magnet school yang terletak di Desa Dama Tutong, Kec. Peureulak, Kab. Aceh Timur yang sampai saat ini masih terhenti.

Pada kunjungan yang dilakukan usai bersilaturrahmi dengan Dayah Amal, Kakanwil merasa sedih dan prihatin saat melihat langsung bangunan yang diperuntukkan bagi pendidikan Aceh tersebut dalam kondisi tidak terawat dan rusak. Bangunan megah  dengan luas 10 hektare tersebut saat ini terlantar dan tak bertuan.

“Saya sedih melihat bangunan yang dibangun megah ini terlantar dan belum bisa dimanfaatkan untuk pendidikan masyarakat Aceh” ucap Kakanwil meluapkan kesedihannya.

Dalam peninjauan tersebut, sebagai Kakanwil Kemenag Aceh yang baru, Kakanwil berjanji akan berupaya semaksimal mungkin untuk mencari solusi atas permasalahan Magnet School, yang dibangun pada periode masa lalu tersebut. “Insya Allah dalam waktu dekat ini akan saya cek kronologis dan kendala apa saja yang menyebabkan bangunan ini belum bisa kita gunakan” ujar Kakanwil beri perhatian khusus atas Magnet School.